-->

Usai Penyelidikan Awal, Tambang PT Freeport Indonesia akan Kembali Beroperasi

TIMIKA (MIMIKA) – Inspektur Tambang dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menyelesaikan penyelidikan awal terkait dengan kecelakaan di terowongan Big Gossan pada Selasa (14/05/2013) lalu dan telah memberikan rekomendasi terkait dengan kegiatan operasional perusahaan. Demikian press release dari redaksi Corporate Communication PT Freeport Indonesia, Rabu(29/05/2013).

Menurut Corcom PT FI berdasarkan rekomendasi tersebut, kegiatan pemeliharaan telah dilaksanakan di fasilitas operasional tambang bawah tanah PT-FI dan diharapkan kegiatan produksi dapat segera dimulai setelah inspeksi yang dikoordinasikan dengan pejabat pemerintah yang berwenang.

“Perlu diketahui bahwa kegiatan operasional di tambang terbuka dan di mill telah dimulai secara bertahap sejak  28 Mei 2013,” tulis Corcom PT FI.

Dikatakan perusahaan saat ini sedang melakukan evaluasi terkait dengan dampak terhadap kegiatan produksi dan akan memberikan informasi tersebut setelah proses evaluasi selesai dilaksanakan.

Menurutnya perusahaan menaati rekomendasi dari ESDM dan akan terus bekerja sama secara penuh dengan pejabat pemerintah.

Manajemen PT-FI juga telah menginformasikan hal ini kepada seluruh pekerja perusahaan. “Hari ini pekerja serta kontraktor kami telah melanjutkan kegiatan kerja seperti biasa. Perusahaan terus menekankan pentingnya keselamatan kerja seiring dengan dimulainya kegiatan operasional. Keselamatan selalu menjadi prioritas utama kami dan pekerja adalah aset utama kami,”tulis email tersebut.

Masih  Rawan

Sementara itu pelaksana tugas Sekretaris Perwakilan Komnas HAM Papua, Frits Ramandey mengatakan seluruh fasilitas yang dimiliki PT Freeport Ind terutama di lokasi under ground mining dan berpotensi kerawanan agar segera dievaluasi.

”Saya juga menghimbau agar selalu melakukan monitoring terhadap pergerakan lempengan batuan terutama di bidang Geotek PT Freeport Ind,” katanya.

Apalagi lanjut dia para pekerja yang ikut training dan kena musibah bencana Big Gossan belum menjadi karyawan sehingga perlu mendapat perhatian serius. [TabloidJubi| PTFI]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah