-->

Gubernur Launching Majalah Papua Bangkit

KOTA JAYAPURA - Majalah Papua Bangkit  mereview 100 hari kerja Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP.MH dan Wakil Gubernur, Klemen Tinal, SE.MM, dilaunching di Hotel Aston, Rabu (31/07/2013).

Acara peluncuran dipimpin langsung Gubernur Lukas dan pembina Majalah Papua Bangkit, Befa Yigibalom, SE.M.Si.  Acara itu juga dihadiri pimpinan SKPD,  ketua organisasi pers, para jurnalis, dan sejumlah elemen masyarakat itu tersebut

Gubernur Papua, Lukas Enembe menyampaikan bangga dan berterima kasih atas inisiatif anak-anak muda (para jurnalis) yang telah menerbitkan majalah tersebut, dan harapannya, majalah itu hendaknya diterbitkan sebulan sekali.

Menurut Gubernur Lukas, pada prinsipnya dirinya sangat menginginkan adanya perubahan bagi rakyat Papua, di segala bidang, untuk memandirikan dan mensejahterakan masyarakat. Dan hal itu, dirinya berusaha menyelesaikannya tugas yang dipercayakan oleh rakyat Papua kepada dirinya dan Klemen Tinal.

 “Saya mulai merubah dan memperbaiki struktur pemerintahan Papua, yang harus dipimpin oleh orang-orang mudah yang energik dan berkualitas. Pimpin Papua tidak boleh biasa-biasa saja, tapi harus berani karena Papua luar biasa kompleks masalahnya,” tegasnya.

Menurutnya, dalam membangun Papua, para orang-orang yang duduk di pemerintahan harus melayani rakyat dengan mata hati, bukan dengan mata kuda (yang hanya memandang kedepan), tapi mestinya juga harus menengok kiri kanan, dan belakang untuk mendengar, melihat dan merasakan serta menjawab/menyelesaikan masalah yang dialami masyarakat. Dan juga harus insting manusiawai harus digunakan, demi melaksanakan kegiatan pembangunan yang terbaik bagi masyarakat, apalagi, Papua berbeda dengan daerah lain, karena aturan-aturan adat budaya juga mewarnai kebijakan pembangunan di Papua, seperti hak ulayat, dan lain sebagainya, sehingga setiap regulasi harus sesuai dengan kondisi rill di lapangan.

Lanjutnya, selain dirinya melakukan konslidasi internal, tapi juga melakukan konsolidasi dengan semua stakeholder untuk bersama-sama membangun Papua menuju sebuah nilai dan peradaban baru, menuju suatu perubahan rakyat Papua yang bankit, maju, mandiri dan sejahtera.

Berikutnya, dirinya melakukan investigasi masalah di Papua yang luar biasa ini, masalah pendidikan, kesehatan, ekonomi rakyat, yang kenyataannya, hingga kini belum ada grand desainnya , belum lagi persoalan sosial, yang akibat dari benturan politik, kepentingan politik, masalah sosial masyarakat, seperti masalah penyakit HIV/AIDS yang tanpa disadari merupakan bagian dari pembunuhan massal (genosaid), yang rakyat Papua bukan dibunug karena ditembak  tapi karena penyakit. Ini harus peran semua komponen, agama, adat, tokoh perempuan, pemuda dan sebagainya dalam mengatasinya.

 “Tahun ini RTRW harus selesai, karena jika tidak ada, maka pembangun arahnya tidak jelas, yang akhirnya merusak tatanan hidup orang Papua. Dalam waktu dekat kita akan lonching lembaga kesehatan Papua, lembaga ini akan memberikan masukan kepada saya untuk mengambil kebijakan kesehatan di Papua. Kita dapatkan 108 dokter PTT, dan sekarang sudah ada di seluruh Papua,” tukasnya.

“Presiden SBY sudah setuju dana infrastruktur sebesar Rp 3 triliun untuk Papua. Kita harus keluar dari keterbelakangan, dan menuju kebangkitan menuju mandiri dan sejahtera. Kuncinya, kita bersatu, komitmen, dan bangun dengan mata hati, dan persaudaraan. Dari manapun asalmu, mari kita bersatu bangun Papua, menuju tanah Papua yang damai,” tambahnya.

Sementara Pembina Majalah Papua Bangkit, Befa Yigibalom mengatakan, bahwa majalah tersebut memuat rekam jejak Lukas Enembe dan Klemen Tinal saat dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua hingga 100 hari kerja mereka.

Dengan Majalah itu pula, setidaknya turut mengingatkan keduanya tentang komitmen mereka dalam membangun Papua kedepannya, dalam mewujudkan masyarakat yang bangkit, mandiri dan sejahtera, dalam mencapai peradaban Papua Baru. [PapuaPos| TabloidJubi]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah