-->

Pasca Libur Lebaran, 80 Persen PNS di Kantor Provinsi Papua Hadir

KOTA JAYAPURA - Pasca libur dan cuti hari raya Idul Fitri selama satu minggu, kehadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua mencapai 80 persen. Hal ini nampak terlihat kehadiran PNS pada apel pagi pukul 07:30 WIT di halaman kantor Gubernur Papua, yang di pimpin Asisten Dua Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Papua Elia I.Loupatty, Senin (12/08/2013).

Selain itu, seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan pemerintah Provinsi Papua turut hadir dalam acara apel pagi tersebut.

Dalam arahannya, Elia Loupatty mengaku cukup puas terhadap tingkat kehadiran PNS pada hari pertama masuk kerja pasca libur Idul Fitri 1434 H selama satu minggu. “Hari libur dan cuti bersama Idul Fitri, yang berlangsung sudah cukup panjang, karena itu tidak ada alasan untuk menambah hari libur dan masuk kerja tidak tepat waktu,”tegasnya.

Setelah libur sedemikian panjang, PNS harus mampu memberikan pelayanan terhadap masyarakat secara maksimal.

Loupatty menegaskan, berdasarkan arahan dari Kementerian Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, bahwa seluruh pegawai negri sipil (PNS) harus masuk kerja sesuai waktu yang ditentukan, sehingga tidak ada alasan untuk tidak masuk kerja.

“Apel ini merupakan bentuk kedisiplinan PNS untuk kembali kerja setelah libur, saya secara pribadi, apel yang digelar pagi ini (kemarin-red] cukup baik. karena sebagian besar pegawai telah hadir”terangnya.

Pada kesempatan tersebut Loupatty memberi apresiasi kepada semua pimpinan SKPD yang telah menjalankan tugas, sehingga pada hari pertama masuk kerja sebagian besar pegawai hadir dalam apel pagi. [SinarHarapan]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah