Yan Imbab Ancam Mahasiswa Supiori yang Ketahuan Miras akan Dicabut Biaya Studi
pada tanggal
Wednesday 7 August 2013
“Saya ingatkan adik-adik mahasiswa, jangan ada yang mabuk-mabukan di asrama, kalau sampai saya tahu, atau ada laporan, maka adik-adik jangan berharap untuk mendapatkan lagi bantuan.” Ingat Wabup Yan Imbab kepada 38 mahasiswa/I Supiori yang saat ini tengah menempuh studi di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, belum lama ini.
Wabup Yan Imbab mengatakan, mahasiswa/I asal Kabupaten Supiori mestinya bersyukur kepada Tuhan dan berterimakasih kepada Pemda Supiori, pasalnya Kabupaten Supiori merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Papua yang APBD per-tahunnya paling kecil disbanding kabupaten/kota lainnya di Papua maupun Indonesia. Namun perhatian yang diberikan Pemda Supiori terhadap kemajuan manusia Supiori serta kemajuan pendidikan berbanding terbalik dengan kabupaten lainnya di Papua yang APBD-nya besar.
“APBD kita paling kecil, tapi APBD yang kecil itu, bagaimana Pak Bupati dan saya atur baik-baik, agar semua sama-sama jalan, maka itu tahun kemarin (Tahun 2012) kebijakan anggaran kita adalah 70 persen belanja publik banding 30 Persen belanja aparatur, tahun ini dinaikkan lagi 75 persen belanja publik dan 25 persen belanja aparatur.” Kata Wabup Yan Imbab.
“Semua ini termasuk bagian dari perhatian Pemda Supiori kepada adik-adik, jadi jangan foya-foya dengan bantuan itu, tapi pakai sebaik-baiknya untuk hal-hal yang berkaitan dengan studi adik-adik.” Harap Wabup.
Pemda Kabupaten Supiori sendiri, sejak tahun 2012 lalu, secara rutin menyalurkan dana bantuan pendidikan bagi anak-anak asli Supiori yang tengah menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dan di tahun 2013 ini, perhatian yang serius kepada dunia pendidikan semakin ditingkatkan, anak-anak Supiori yang berprestasi, mulai dari tingkat SD, SMP dan SMU diberikan beasiswa.
Mengikutkan anak SD asal Supiori pada program Surya Institute. Membangun Asrama Mahasiswa/I Supiori di sejumlah kabupaten/kota serta memberikan bantuan akhir studi serta beasiswa berprestasi bagi mahasiswa.
Bantuan akhir studi bagi mahasiswa asal Kabupaten Supiori, masing-masing Sarjana (S1) Rp5 juta, Pasca Sarjana Rp15 juta dan Doktor Rp25 juta. [BintangPapua]