-->

Lihat Kondisi Jurnalisme dan Aktivis Kemanusiaan, Senator Australia, Richard Di Natale akan Kunjungi Papua

CANBERRA (AUSTRALIA) - Seorang senator Australia dari Partai Hijau, Richard Di Natale, berencana mengunjungi Papua, dan mengajak serta rombongan wartawan dan aktivis HAM untuk melihat kondisi di sana.

Langkah itu diambil sebagai reaksi atas pernyataan Gubernur Papua Lukas Enembe yang mengatakan daerahnya terbuka bagi jurnalis dan aktivis HAM luar negeri.

Senator Di Natale merupakan juru bicara Partai Hijau Australia untuk isu-isu Papua dan Indonesia. Saat ini Papua terdiri atas dua provinsi, yaitu Papua dan Papua Barat.

Dalam wawancara dengan ABC, Di Natale mengatakan, pernyataan Gubernur Lukas Enembe merupakan sebuah langkah menggembirakan.

Namun, lanjut Di Natale, dia masih memberi catatan karena pernyataan itu tidak datang dari pemerintah pusat di Jakarta. "Masalahnya, pernyataan ini hanya dari Gubernur Enembe dan bukan dari pemerintah pusat," katanya.

Senator Di Natale menambahkan, "Saya berencana mengunjungi Papua sejak lama, dan hari ini saya nyatakan rencana kunjungan ke sana di waktu mendatang," katanya.

Dalam kunjungan itu, rencananya Di Natale juga akan mengajak kalangan jurnalis dan aktivis HAM.

"Di masa lalu ada larangan bagi jurnalis asing ke Papua. Adanya perubahan posisi dari Gubernur Papua ini sangat menggembirakan. Tidak seperti yang dilakukan Tony Abbott yang menyebut insiden tiga aktivis Papua yang memanjat ke Konsulat Australia di Bali sebagai perlawanan," tegasnya.

“Saya ingin bertemu dengan aktivis Papua dan mendengar pandangan mereka tentang situasi di sana," tambah Senator Di Natale. [ABC]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah