-->

Tindak Lanjut Kesepakatan, Muspida Kabupaten Sorong Berikan Bantuan kepada Keluarga Korban Pembunuhan di Intimpura

KLASULUK (SORONG) - Sebagai tindak lanjut dari 9 kesepakatan yang telah disepakati antara kelurga korban almarhum Sugito - yang meninggal akibat penaganiayaaan- dan tokoh warga masyarakat Intimpura Kelurahan Klasusluk Distrik Mariat Kabupaten Sorong, Pemda Kabupaten Sorong melalui Wakil Bupati (Wabup) Suka Harjono, S.Sos M.Si dan DPRD Kabupaten Sorong melalui Ketua DPRD Kabupaten Sorong Ferry Flassy menyerahkan bantuan berupa santunan kepada keluarga korban.

Uang santunan yang diserahkan Pemda Kabupaten Sorong kepada keluarga korban sebesar Rp 50 juta, sementara dari DPRD Kabupaten Sorong juga memberikan santunan sebesar Rp 25 juta. Selain Wabup dan ketua DPRD Kabupaten Sorong, penyerahan santunan yang berlangsung Sabtu (12/10/2013), sekitar pukul 10.00 WIT turut dihadiri Kapolres Sorong AKBP E. Zulpan, SIK, M.Si. Rombongan datang ke rumah duka almarhum Sugito untuk bersilaturahmi dan menyerahkan uang santunan kepada keluarga yang ditinggalkan.

Pada kesempatan tersebut Wabup, Kapolres Sorong dan ketua DPRD kabupaten Sorong menyatakan prihatin dan menyesalkan kejadian yang terjadi. Oleh karena itu dari apa yang terjadi menjadi harapan bersama tidak terulang kembali, dengan kesepatakan yang telah dibuat agar ditaati, dan para tokoh masyarakat diminta perannya untuk mengendalikan warganya.

Dan yang tidak kalah penting adalah dapat menjaga diri untuk tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, yang akibatnya merugikan diri sendiri dan bahkan orang lain. Usai menyerahkan santunan kepada keluarga korban, Wabup, Kapolres, ketua DPRD bersama rombongan melanjutkan menuju jalan Intimpura untuk menyerahkan bantuan kepada warga Intimpura yang rumahnya mengalami kebakaran, yang mana dari data yang ada kurang lebih 10-an rumah terbakar dibakar massa.

Sebelum bantuan diserahkan, Wabup Suka Harjonoong sangat menyayangkan kejadian yang telah terjadi tersebut. Dengan sudah adanya kesepakatan yang telah dibuat, yang terpenting saat ini adalah melakukan pemulihan kondisi yang ada sehingga masyarakat dapat bekerja, bersekolah, dan menjalankan aktifitasnya sehari-hari dengan tenang.

"Yang terpenting saat ini adalah memulihkan situasi kondisi yang ada sehingga, masyarakat dapat kembali menjalankan aktifitasnya seperti biasanya, oleh karena itu mohon dukungan seluruh warga Intimpura, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan," terang Wabup Suka Harjono.

Selain itu Wabup juga mengingatkan kepada warga Intimpura untuk tidak mudah terpancing dengan isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, kalaupun ada yang mencurigakan dapat dilaporkan kepada pihak yang berwajib. "Atau kalau mau ditangkap, ditangkap saja, ja­ngan main hakim sendiri. Tangkap, ikat baik-baik dan serahkan kepada pihak kepolisian, jangan main hakim sendiri," pesan Wabup.

Kapolres Sorong selaku penanggungjawab keamanan di Kabupaten Sorong, pada kesempatan tersebut juga berjanji mengusut tuntas kasus yang terjadi, oleh karena itu dengan adanya kesepakatan bersama untuk membantu mengungkap kasus yang terjadi, ia mengharapkan kepada seluruh warga Intimpura untuk dapat membantu pengungkapan tersebut, jangan menutup-nutupi.

"Tidak ada itu darah dibayar darah, kita semua sama di mata hukum, ditangkap atau diserahkan bukan berarti dihakimi, masyarakat harus paham dengan hal ini," ujar Kapolres Sorong AKBP E. Zulpan, S.IK.

Kapolres juga menegaskan,i permasalahan yang terjadi itu merupakan masalah murni kriminal, tidak ada hubungannya dengan kelompok tertentu, golongan tertentu ataupun hal lainnya. "Oleh karena itu masyarakat harus mengetahuinya, tidak mudah terprovokasi, segera pulihkan kondisi yang ada, karena dari kejadian yang terjadi banyak yang dirugikan," pesan Kapolres.

Sementara itu, Dandim 1704 Sorong Letkol Rahmanyadi yang hadir pada kesempatan tersebut juga menegaskan, masyarakat dapat menenangkan diri, tidak mudah terprovokasi dan hadirnya jajaran TNI yang ada bersama pihak kepolisian adalah untuk menjaga keamanan di Intimpura, oleh karena itu apabila memang sudah dinyatakan aman akan ditarik.
Pada kesempatan tersebut, Wabup Suka Harjono menyerahkan bantuan senilai 25 juta rupiah untuk rumah yang terbakar,

DPRD Kabupaten Sorong melalu iketua DPRD Kabupaten Sorong menyatakan siap juga memberikan bantuan 500 lembar seng. Selain itu juga hadir dari PKK Kabupaten Sorong dan DWP Kabupaten Sorong, yaitu Wakil Ketua TP-PKK kabupaten Sorong Ny. Rosmini Suka Harjono, Ketua DWP Kabupaten Sorong Ny. Selviana Solossa dan sejumlah pengurus, menyerahkan sejumlah bantuan Sembako seperti beras, mie instan, air mineral dan nasi bungkus yang dapat dinikmati langsung oleh warga masyarakat Intimpura.

Dalam kunjungan tersebut, Wabup Suka Harjono, Kapolres dan Dandim beserta rombongan an juga menyempatkan meninjau langsung sejumlah rumah yang mengalami kebakaran. Tampak sejumlah rumah yang terbakar memang nampak rata dengan tanah, karena rata-rata rumah yang terbakar terbuat dari papan, dari apa yang telah terjadi menjadi harapan bersama tidak terulang lagi, Sorong adalah zona damai, oleh karena itu jaga kebersamaan yang sudah terbina puluhan dan bahkan ratusan tahun lalu.  [RadarSorong]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah