-->

Penutupan Rapat Kerja Kepala-Kepala Sekolah dari tingkat TK, SD dan SMP di Mimika

TIMIKA (MIMIKA) – Kepala Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Kabupaten Mimika, Nilus Leisubun,S.Pd.,M.Pd secara resmi menutup kegiatan Rapat Kerja Kepala-Kepala Sekolah dari tingkat TK, SD dan SMP yang telah berlangsung selama tiga hari di Ruang Cenderawasih Hotel Serayu, Jumat (14/11).

Penutupan Raker Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Kabupaten Mimika ini di tandai dengan penyerahan rekomendasi dari masing-masing kelompok kepala sekolah dengan tingkat pendidikannya.

Dalam sambutannya Nilus menyampaikan, raker adalah salah satu moment dimana siapapun yang bekerja pada suatu pekerjaan membicarakan secara menyeluruh apa yang harus dilakukan dengan pihak lain. Hal ini penting, karena raker juga sebagai wadah untuk bertukar pengalaman, tukar ilmu dan masih banyak lagi.

“Saya harapkan peran Kepala Sekolah bukan hanya saat rapat kerja ini, bukan Kepala Sekolah hadir bicara untuk kepentingan sendiri tapi bicara dulu saya harus bikin apa. Yang penting ada komitmen yang keluar dari hati, kita mau selamatkan anak-anak kita pasti semua ada jalan Tuhan memperhatikan semua niat kita,” ungkap Nilus. 

Lanjut Nilus, kehadiran Kepala Sekolah memang tidak semuanya sesuai dengan jumlah sekolah, tetapi yang ada sudah mewakili sekolah lain.

“Raker ini bagian dari tahapan perencanaan, dan selama tiga hari Kepala Sekolah dari TK, SD dan SMP mereka bicarakan pertama seperti apa yang dialami, kira-kira apa yang mau dibuat, seperti apa pemda harus buat, seperti apa masyarakat harus buat, orang tua buat, lembaga kemasyarakatan dan yayasan sehingga penanganan pendidikan ini tidak semata-mata menjadi penanganan pihak tertentu tetapi menjadi penangan semua,” ungkapnya.

Lanjut dia, dari hasil raker ini akan dibuat dalam bentuk rekomendasi. Rekomendasi ini juga bagian dari penguatan rencana kerja dari dinas. Sementara saat ini rencana stategisnya sedang disusun, rencananya minggu depan sudah uji public. Dari renstra itu juga setidak-tidaknya mengakomodir apa yang menjadi out put dari raker ini.

Nilus menjelaskan, tidak semua kepala sekolah hadir dalam kegiatan ini, terutama yang berada di daerah pesisir pantau maupun di pedalaman.

Kata dia, untuk kepala sekolah yang absen karena unsur kesengajaan, sejauh ini tidak ada, tetapi kalau untuk kepala sekolah yang tidak mengikuti kegiatan ini karena sakit ada yaitu dari SMP YPK, dan itupun kepala sekolahnya sudah meminta ijin.

“Dan kalau untuk sanksi sih ada, yang jelas kegiatan ini itu cukup penting karena dalam kaitan dengan menjawab visi dan misi bapak bupati dan wakil bupati menuju ke mimika pintar itu setidak – tidaknya orang yang persis di ujung tombak ini yang harus memahami visi dan misinya itu apa. Kami bisa mengarakan visi dan misi yang dimaksud itu seperti ini, dan seperti ini tetapi kalau yang diujung tombak sana tidak bergerak maka sama saja hasilnya pasti sama saja kacau semuanya,” kata Nilus. [Salam papua]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah