-->

Keberadaan Briptu Erik, Pelaku Kasus Investaswi Bodong Trigana Air Belum Jelas

KOTA JAYAPURA - Keberadaan Brigadir Satu (Briptu) Erik yang menjadi pelaku dalam kasus investasi bodong belum jelas. Oknum yang menjadi sopir salah satu perwira menengah di Kepolisian Daerah Papua itu berhasil membawa kabur uang milik 78 rekannya senilai Rp 12,3 miliar.

Berdasarkan data dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Erik mengikuti tes menjadi anggota polisi melalui wilayah Jayapura. Ia memiliki seorang istri di Wamena, ibu kota Jayawijaya.

"Hingga saat ini, kami belum mengetahui keberadaan Erik. Kami masih berusaha melacak keberadaan pelaku melalui sejumlah kerabat dekatnya di Papua," kata Kepala Polda Papua Inspektur Jenderal Yotje Mende saat ditemui Kompas di Jayapura, Rabu (25/3).

Yotje menuturkan, Erik berhasil mengelabui para korbannya agar terjun dalam bisnis ilegal tersebut dengan menggunakan nama maskapai penerbangan Trigana Air.

"Ia menggunakan nama Trigana untuk menggaet nasabah. Akibatnya, banyak anggota saya yang percaya dan mau meminjam uang di bank hingga puluhan juta rupiah agar menjadi nasabah," kata Yotje.

Terkait hal itu, Kepala Kantor Trigana Air Cabang Kota Jayapura Budiawan menyatakan, pihaknya sama sekali tidak terlibat dalam kegiatan investasi modal.

"Bisnis kami murni hanya sebagai jasa transportasi udara bagi masyarakat di wilayah Papua. Kami berharap masyarakat tak mudah memercayai modus seperti itu lagi," ujar Budiawan.

Dalam catatan Kompas, kasus ini terungkap setelah salah satu korban bernama Malik Djalal melapor ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua pada 11 Maret 2015.

Setelah mendapat laporan, aparat menahan rekan Erik yang bernama Heri Sumianto. Peranan Heri dalam kasus ini adalah menjadi perantara untuk mencarikan nasabah bagi Erik.

Kedua pelaku telah melakukan aksi sejak Juni 2014. Modus dalam kasus ini adalah menjanjikan pemberian bunga 6-7 persen bagi nasabah yang menyetor dana minimal Rp 50 juta. [Kompas]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah