-->

2 Laka Lantas Terjadi Selama Operasi Matoa Polres Merauke

MERAUKE - Evaluasi tugas selama operasi Simpatik Matoa sejak 1-21 April 2015 di lalulintas Polresw Merauke, terjadi peningkatan 2 kasus laka lantas meninggal dunia. Kedua korban tunggal ini masih tergolong anak muda yang dipengaruhi minuman keras.

“Rata-rata mereka kecelakaan karena pengaruh miras. Sekarang kami tingkatkan patroli untuk antisipasi pengaruh miras di jalan. Selama satu hari dilakukan 3 kali patrol pagi hingga malam hari,” tutur Kasat Lantas Polres Merauke AKP. Sutardi, SH di ruang kerjanya Rabu (22/4/2015).

Dikatakan, kebanyakan anak remaja dan pemuda yang sering melakukan pelanggaran lalulintas. Sangat diharapkan seluruh orang tua wajib memperhatikan anak-anaknya agar tidak terbiasa dan membiasakan hal yang salah terutama dalam berkendaraan di jalan.

Secara umum masyarakat berangsur-angsur ada kesadaran. Namun khusus anak muda laki-laki perlu ada perhatian serius dari orang tua anak. Pelanggaran yang selalu terjadi adalah mengkonsumsi miras sebelum mengendarai sepeda motor, suka ngebut di jalan, mengangkat ban atau roda depan saat melintasi jalan dan melewati jalur berlawanan. [SuaraMerauke]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah