Pasca Pembekuan PSSI, Nico Dimo Nilai Sepak Bola Nasional Masih Menjanjikan
pada tanggal
Wednesday 29 April 2015
KOTA JAYAPURA - Mantan pemain Persipura Jayapura dan yang juga pengamat sepak bola, Nico Dimo berpendapat bahwa olah raga itu di tanah air masih menjanjikan dan perlu perhatian meski adanya pembekuan PSSI oleh Menpora Imam Nahrawi.
"Laga antara Persipura menjamu Warriors FC, pantas menjadi salah satu referensi bahwa sepak bola masih menjanjikan," kata Nico Dimo di Jayapura, Papua, Selasa.
Dua gol tim tuan rumah Persipura Jayapura ketika mengungguli tim tamu Warriors FC dibabak pertama menunjukkan bahwa kelas sepak bola Indonesia, khususnya ditingkat klub sudah berada dilevel Asia.
Apa lagi dengan melihat skor akhir yang sangat mencolok, yakni 6-0 untuk kemenangan besar tim Mutiara Hitam yang kini sedang membela tim Indonesia di ranah Asia.
"Saya tegaskan bahwa sepak bola kita tetap menjanjikan. Meskipun Menpora Imam Nahrawi masih belum menentukan sikap tegas terhadap kompetisi atau liga di Indonesia, namun enam gol racikan tim Mutiara Hitam Persipura Jayapura saat menundukkan Warriors FC adalah sebuah kejutan," katanya.
"Dan memberikan gambaran bahwa di level AFC, Indonesia khususnya Tanah Papua tetap menjanjikan sepak bola terbaik bagi bangsa dan negara. Kapten tim Boas TE Salossa tetap menjadikan dirinya sebagai dirijen, ujung tombak yang tetap tak akan tersaingi oleh siapapun. Kontribusi dan akselerasinya menjadikan dia tak bisa di dikte ketika bersama bola di daerah pertahanan lawan," lanjutnya.
Sementara, Ian Louis Kabes, rekan Boaz, meski kadang tertinggal di lapangan tengah namun dua golnya pun memberi gambaran bahwa dia sosok pemain yang bermain dengan determinasi dan visi yang tinggi sehingga mampu membawa dirinya sebagai pencetak gol yang memiliki naluri membunuh.
"Ini membuktikan bahwa anak-anak Papua, punya talenta sepak bola yang bagus. Perlu pembinaan dan perhatian, begitu pun sepak bola di tanah air, harapannya masalah yang sedang menimpa persepak bolaan, bisa segera usai dengan solusi-solusi yang baik pula. Saya dukung perbaikan dan pembenahan di PSSI dan sepak bola tanah air secara menyeluruh," katanya. [Antara]
"Laga antara Persipura menjamu Warriors FC, pantas menjadi salah satu referensi bahwa sepak bola masih menjanjikan," kata Nico Dimo di Jayapura, Papua, Selasa.
Dua gol tim tuan rumah Persipura Jayapura ketika mengungguli tim tamu Warriors FC dibabak pertama menunjukkan bahwa kelas sepak bola Indonesia, khususnya ditingkat klub sudah berada dilevel Asia.
Apa lagi dengan melihat skor akhir yang sangat mencolok, yakni 6-0 untuk kemenangan besar tim Mutiara Hitam yang kini sedang membela tim Indonesia di ranah Asia.
"Saya tegaskan bahwa sepak bola kita tetap menjanjikan. Meskipun Menpora Imam Nahrawi masih belum menentukan sikap tegas terhadap kompetisi atau liga di Indonesia, namun enam gol racikan tim Mutiara Hitam Persipura Jayapura saat menundukkan Warriors FC adalah sebuah kejutan," katanya.
"Dan memberikan gambaran bahwa di level AFC, Indonesia khususnya Tanah Papua tetap menjanjikan sepak bola terbaik bagi bangsa dan negara. Kapten tim Boas TE Salossa tetap menjadikan dirinya sebagai dirijen, ujung tombak yang tetap tak akan tersaingi oleh siapapun. Kontribusi dan akselerasinya menjadikan dia tak bisa di dikte ketika bersama bola di daerah pertahanan lawan," lanjutnya.
Sementara, Ian Louis Kabes, rekan Boaz, meski kadang tertinggal di lapangan tengah namun dua golnya pun memberi gambaran bahwa dia sosok pemain yang bermain dengan determinasi dan visi yang tinggi sehingga mampu membawa dirinya sebagai pencetak gol yang memiliki naluri membunuh.
"Ini membuktikan bahwa anak-anak Papua, punya talenta sepak bola yang bagus. Perlu pembinaan dan perhatian, begitu pun sepak bola di tanah air, harapannya masalah yang sedang menimpa persepak bolaan, bisa segera usai dengan solusi-solusi yang baik pula. Saya dukung perbaikan dan pembenahan di PSSI dan sepak bola tanah air secara menyeluruh," katanya. [Antara]