-->

RS Apung Lie Darmawaran Layani Masyarakat di Distrik Kokas

KOKAS (FAKFAK) - Semua manusia tentunya menginginkan adanya jaminan kesehatan yang mudah terjangkau serta bebas biaya. Namun, keinginan tersebut kerap kali hanyalah sebuah isapan jempol semata tanpa terwujud sebagaimana, potret real di negeri ini yang kerap dijumpai yakni sehat itu hanyalah menjadi milik kaum elite dan orang berduit saja.

Sementara bagi rakyat miskin dan kaum ekonomi lemah, hanya bisa pasrah terhadap penyakit yang mendera hidupnya.

Akan tetapi masyarakat di-Distrik Kokas Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat saat ini merasa bersyukur, karena di tengah kelangkaan jaminan kesehatan akibat biaya kesehatan yang semakin mencekik, mereka justru mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.

Jumat lalu, sebuah Kapal Pelayanan Medis Rumah Sakit Apung milik dr. Lie Dharmawan yang mengusung Tema “Cahaya Kasih Untuk Indonesia Timur Sehat” tiba dalam pelayarannya di Pelabuhan Kokas.

Ditemui Dhara Pos, dr. Marselina Mieke dan dr. Cherie Yen selaku kordinator pelaksana kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan yang dilakukan di distrik Kokas ini akan berlangsung selama 3 hari dan murni dilandasi Mission of Hummanity (misi kemanusiaan) tanpa terpolitisasi oleh kepentingan apapun.

“Yang kami lakukan murni untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, kami tidak terkontaminasi oleh politik-politik” ujar mereka.

Adapun tenaga medis profesional yang dilibatkan dalam kegiatan ini berjumlah 15 orang dokter dengan spes-keahliannya masing-masing 2 Dokter Ahli Bedah, 1 Penata Anestesi dan 10 Dokter Umum ditambah 2 Tenaga Keperawatan.

Sementara pasien yang terdaftar berjumlah 42 orang yang terbagi dalam 2 kategori pengobatan yakni pengobatan mayor (operasi berat) 21 pasien dan pengobatan minor (operasi ringan) 21 pasien, serta segala proses pemeriksaan sampai operasi dilaksanakan diatas kapal.

Mieke sendiri berharap kegiatan tersebut dapat menciptakan Indonesia Sehat.

“Dengan adanya kegiatan ini maka akan tercipta Indonesia yang sehat,” tandasnya.

Sementara itu, pihak Petugas Kesyabandaran Kantor UPP Kelas III Kokas, Marthen Bles selaku PLH Kepala Kantor dan penanggung jawab kapal saat di konfirmasi Dhara Pos menjelaskan, dirinya telah dihubungi pihak Distrik dan Puskesmas Kokas selanjutnya mereka telah melakukan pertemuan terbatas terkait kedatangan kapal tersebut.

Dan sesuai dengan peraturan Navigasi maka mereka akan melakukan upaya proteksi dan kerja sama serta dipastikan kapal tersebut sepanjang berada di Pelabuhan Kokas tidak akan dikenakan biaya Administrasi Pelabuhan.

Kata dia, pihak keamanan dalam hal ini Polsek KOKAS telah dihubungi dalam rangka mengamankan semua peralatan medis yang berada di kapal.

Namun, sepanjang pengamatan Dhara Pos di Pelabuhan Kokas ternyata tidak dijumpai petugas Kepolisian yang tengah siaga melaksanakan tugas pengamanan.  [Dharapos]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah