-->

35 CPNS SM3T Di Kabupaten Sorong Segera Serahkan Berkas Kepegawaiannya

AIMAS (SORONG) – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong, melalui Kasubag Kepegawaian Johny Leimea, meminta kepada 35 CPNS SM3T (Sarjana Mengajar di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal) agar sebelum melaksanakan tugasnya untuk segera menyerahkan berbagai dokumen penting terkait dengan masalah kepegawaiannya.

“Sehingga bisa diproses lebih lanjut”, ujarnya, ketika audiance bersama CPNS tersebut, yang berlangsung di Aimas, Kamis (28/5).

Hal ini untuk administrasi kepegawaian maupun dalam mendukung proses penggajiannya.

“Berkas dimaksud, seperti di antaranya fotocopy SK CPNS (80 persen), ijazah mulai SD hingga pendidikan terakhir,  bagi yang sudah menikah dilampirkan akte nikah untuk proses tunjangan keluarganya. Kalau untuk kartu keluarga untuk sementara belum bisa,  karena semuanya masih baru,” urainya.

“Hal penting yang patut saudara ketahui, agar tidak terjadi mandetnya dalam proses belajar mengajar, maka tidak ada alasan apapun para guru meninggalkan tempat tugas. Karena akan mengganggu jalannya kegiatan pendidikan.”Kecuali mungkin ada hal lain yang bisa ditolerasi terhadap hal-hal yang sangat urgensi sifatnya,”ucap Johny.

Berdasarkan pengalaman yang ada, bahkan ada yang izin meninggalkan tugas bukan hanya satu atau dua hari urusannya selesai langsung kembali ke tempat tugas. Tapi malah yang terjadi lebih lama berada di kota daripada di tempat tugasnya,”imbaunya.

Jadi berbagai urusan dinas yang menyangkut kepentingan para guru bisa melalui kepala sekolahnya saja. Jika ada hal yang sifatnya sangat penting, ia berharap harus lakukan koordinasi secara baik melalui kepala sekolah maupun  kepala distrik di tempat tersebut, sehingga semuanya tidak terjadi masalah, tandasnya. [LensaPapua]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah