-->

Fransen Siahaan dan Yotje Mende Bantu Warga Korban Terbakarnya Pemukiman Warga

KOTA JAYAPURA - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Fransen G Siahaan dan Kapolda Papua Irjen Pol Yotje Mende menyumbang dana untuk para korban penyerangan, saat meninjau lokasi dibakarnya pemukiman warga pendatang di Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara, Sabtu (18/7) sore.

"Selain meninjau langsung, Pangdam Cenderawasih dan Kapolda Papua memberikan sumbangan dana secara langsung di lokasi pengungsian di belakang Makoramil Karubaga," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Teguh PR di Kota Jayapura.

Ia mengatakan, pemberian sumbangan kepada korban kebakaran di pengungsian Makoramil Karubaga guna memberikan dukungan moril usai aksi penyerangan yang berujung pembakaran kios dan perumahan yang merembet pada terbakarnya mushala pada Jumat (17/7) pagi.

"Pangdam dan Kapolda juga mengerahkan bawahannya untuk melakukan pembersihan puing-puing kebakaran dan segera membangun kembali kios atau warung yang terbakar," katanya.

Mengenai informasi dibakaran rumah ibadah, Teguh menegaskan bahwa hal itu keliru, karena yang terjadi tidak demikian.

"Yang terjadi itu karena ada kios yang dibakar lalu menjalar ke kios BBM dan merambat ke tempat ibadah yang letaknya berdekatan. Jadi tidak benar, bahwa massa sengaja bakar rumah ibadah," katanya.

Teguh juga mengharapkan agar warga yang mendengar informasi terkait kekerasan di Tolikara bisa bersikap lebih peka dan jeli, tidak cepat terprovokasi kemudian menyebarkan informasi yang kurang tepat yang bisa memperkeruh situasi yang sudah kondusif.

"Harapannya masalah ini bisa diserahkan kepada aparat keamanan, polisi untuk menyelesaikannya dengan hukum yang berlaku. Saya mengimbau agar masyarakat bisa sabar dan tenang, persoalan ini sedang ditangani," katanya. [Antara]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah