Partai Hanura Papua Seleksi Para Calon Pemimpin 11 Kabupaten di Jakarta
pada tanggal
Thursday 9 July 2015
“Jadi, kandidat yang mendaftar di DPD Partai Hanura Papua sebanyak 17 orang dan akan dilakukan uji kepatutan dan kelayakan tahap kedua hari ini Selasa (7/7) di Hotel Grand Hyatt-Jakarta,” ungkapnya saat buka puasa bersama wartawan di Rumah Makan Resto laut Jayapura, Minggu (5/7).
Misalnya, jelas Yan, dari 17 orang itu akan disaring lagi hingga dua orang calon saja, maka dua nama itu dilakukan uji kelayakan tahap kedua untuk menyeleksi satu. Setelah itu dari satu kandidat ini akan dikeluarkan rekomendasi.
Ditegaskannya, seleksi 17 kandidat yang akan dilakukan di Jakarta itu bukan karena latah mengikuti Partai lain di Papua yang juga menyeleksi kandidatnya di Jakarta.
Oleh sebab itu, ada proses yang harus dilakukan secara bersama – sama untuk memberikan legitimasi dari partai kepada kandidat, sehingga suksesnya kandidat menjadi tanggung jawab partai secara menyeluruh.
“Saya pikir tidak cukup juga kalau partai ditingkat Kabupaten dan Provinsi saja yang berjuang. Akan tetapi kita butuh juga intervensi partai di tingkat pusat untuk memenangkan calon,” ungkapnya.
Ditanya soal target Partai Hanura, menurut Yan tidak ada target yang muluk – muluk. Terpenting masyarakat Papua sejahtera jika calon yang diusung memenangkan Pilkada nanti.
Seperti diketahui 11 kabupaten di Papua belum siap mengikuti Pilkada Serentak yang digelar tanggal 9 Desember 2015 mendatang. Pasalnya, dari 11 Kabupaten di Provinsi Papua yang ikut Pilkada Serentak, ternyata semuanya belum melaporkan dana Pilkada Serentak kepada KPU Provinsi Papua.
Menurut Anggota KPU Papua Isak Hikoyabi, jumlah anggaran pelaksanaan Pilkada Serentak di 11 Kabupaten tersebut total Rp.339. 351.698.900,- dan yang sudah mendapat persetujuan Pemerintah Daerah masing-masing sekitar Rp 135 Miliar. Usulan tersebut masih berupa penyampaian lisan belum secara tertulis.
Dana Pilkada Serentak yang telah diajukan oleh 11 Kabupaten tersebut. KPU Kabupaten Asmat mengajukan dana ke Pemerintah Daerah sebesar Rp 31 Miliar dan yang sudah disetujui Rp 15 Miliar. KPU Kabupaten Nabire mengajukan dana kepada Pemda sebesar Rp 30 Miliar dan sudah disetujui.
KPU Kabupaten Yahukimo Rp 76 Miliar dan yang kemungkinan disetujui sebesar Rp 60 Miliar. KPU Kabupaten Merauke Rp 40 Miliar dan sudah disetujui. KPU Kabupaten Keerom Rp 20 Miliar dan yang sudah disetujui Rp 5 Miliar. KPU Kabupaten Waropen Rp 25 Miliar dan yang sudah disetujui Rp 7 Miliar bahkan telah cair.
KPU Kabupaten Pegunungan Bintang Rp 77 Miliar dan yang sudah disetujui Rp 30 Miliar. KPU Kabupaten Supiori Rp 12 Miliar dan sudah disetujui. KPU Kabupaten Yalimo Rp 42 Miliar dan sudah disetujui.
KPU Kabupaten Mamberamo Raya Rp 21 Miliar dan yang sudah disetujui Rp15 Miliar dan KPU Kabupaten Boven Digoel Rp 60 Miliar dan sudah disetujui. [Dharapos]