Pemda Mimika Seriusi Pembangunan Sentra Pendidikan di Limau Asri
pada tanggal
Sunday 26 July 2015
TIMIKA (MIMIKA) - Pemerintah Daerah (Pemda) Mimika sepertinya sangat serius memperhatikan Sentra Pendidikan yang terletak di Kampung Limau Asri SP5, Distrik Kuala Kencana.
Sarana pendidikan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas termasuk asrama itu, kini mendapatkan dana sebesar Rp40 miliar yang dialokasikan melalui APBD Tahun 2015.
Meski belum diketahui secara rinci pemanfaatan dana tersebut, namun menurut Kepala Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (Dispendasbud) Kabupaten Mimika , Nilus Leisubun, besaran dana itu secara umum akan dipakai untuk membiayai dua kebutuhan mendasar. Masing-masing, untuk biaya rehap gedung dan fasilitasnya sebesar Rp20 miliar dan sisanya dialokasikan untuk biaya operasional.
Nilus menjelaskan, desain perehapan gedung di Sentra Pendidikan semuanya sudah selesai dan tinggal dikerjakan. Berbagai fasilitas yang akan direhap selain gedung sekolah juga mencangkup jalan, drainase, pengadaan air dan lainnya. Diharapkan mulai pekan depan pekerjaan sudah bisa dimulai.
“Sudah pasti akan segera direhab dan anggaran sudah ada. Dana 40 miliar juga untuk operasional. Untuk rehapnya saja habiskan 20 miliar,”jelas Nilus pada Kamis (23/7)
Mantan Sekretaris Bappeda Mimika itu menuturkan, rehab yang dilakukan nanti akan mencakup semua bagian yang ada di Sentra Pendidikan. Diantaranya klinik, gereja, bangunan asrama, bangunan sekolah, serta menggantikan semua sarana dan prasana yang rusak dan hilang.
Sedangkan untuk tambahan bangunan baru hanya pagar keliling. Meski demikian pekerjaan pagar juga tidak bisa dilakukan secara keseluruan, tetapi dikerjakan secara bertahap. Saat ini pekerjaan akan lebih difokuskan pada gedung Sentra Pendidikan serta melengkapi sarana dan prasana.
“Sekolah ini adalah kebanggaan Timika dan di Papua. Di daerah lain tidak ada sekolah seperti yang kita miliki ini. Apa yang diresahkan anak-anak dan guru kini terjawab sudah,”tuturnya. [TimikaExpres]
Sarana pendidikan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas termasuk asrama itu, kini mendapatkan dana sebesar Rp40 miliar yang dialokasikan melalui APBD Tahun 2015.
Meski belum diketahui secara rinci pemanfaatan dana tersebut, namun menurut Kepala Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (Dispendasbud) Kabupaten Mimika , Nilus Leisubun, besaran dana itu secara umum akan dipakai untuk membiayai dua kebutuhan mendasar. Masing-masing, untuk biaya rehap gedung dan fasilitasnya sebesar Rp20 miliar dan sisanya dialokasikan untuk biaya operasional.
Nilus menjelaskan, desain perehapan gedung di Sentra Pendidikan semuanya sudah selesai dan tinggal dikerjakan. Berbagai fasilitas yang akan direhap selain gedung sekolah juga mencangkup jalan, drainase, pengadaan air dan lainnya. Diharapkan mulai pekan depan pekerjaan sudah bisa dimulai.
“Sudah pasti akan segera direhab dan anggaran sudah ada. Dana 40 miliar juga untuk operasional. Untuk rehapnya saja habiskan 20 miliar,”jelas Nilus pada Kamis (23/7)
Mantan Sekretaris Bappeda Mimika itu menuturkan, rehab yang dilakukan nanti akan mencakup semua bagian yang ada di Sentra Pendidikan. Diantaranya klinik, gereja, bangunan asrama, bangunan sekolah, serta menggantikan semua sarana dan prasana yang rusak dan hilang.
Sedangkan untuk tambahan bangunan baru hanya pagar keliling. Meski demikian pekerjaan pagar juga tidak bisa dilakukan secara keseluruan, tetapi dikerjakan secara bertahap. Saat ini pekerjaan akan lebih difokuskan pada gedung Sentra Pendidikan serta melengkapi sarana dan prasana.
“Sekolah ini adalah kebanggaan Timika dan di Papua. Di daerah lain tidak ada sekolah seperti yang kita miliki ini. Apa yang diresahkan anak-anak dan guru kini terjawab sudah,”tuturnya. [TimikaExpres]