Polres Supiori Siagakan 200 Personel Jelang Pilkada Serentak 2015
pada tanggal
Tuesday 28 July 2015
SORENDIWERI (SUPIORI) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Supiori, akan menyiagakan sebanyak 200 personel gabungan Polri dan TNI untuk membantu pengamanan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2015.
Wakil Kepala Kepolisian Resor Supiori Komisaris Polisi Naharuddin di Biak, Kamis (23/7), menegaskan jajaran personel Polres Supiori siap mengamankan tahapan Pilkada serentak di Kabupaten Supiori.
“Meski dana bantuan pengamanan Pilkada yang dibutuhkan kepolisian belum dicairkan namun tahapan pengamanan Pilkada Supiori harus berjalan sesuai jadwal KPU,” tegas Wakapolres Naharuddin.
Ia mengakui, untuk menjamin penyelenggaraan Pilkada serentak 9 Desember pihak Polres melalui satuan fungsi dan BabinKamtibnas akan mengedepankan persuasif kepada warga di wilayah hukum Polres Supiori.
Wakapolres berharap, berbagai elemen warga Kabupaten Supiori dapat turut menjaga Kamtibnas di lingkungan sekitarnya dalam rangka mendukung terselenggaranya kegiatan pesta demokrasi Pilkada serentak yang akan berlangsung 9 Desember secara demokratis.
“Pilkada serentak Bupati Supiori merupakan rangkaian agenda nasional pemerintah sehingga jajaran personel Polres berkewajiban menjaga dan mengamankan hajatan demokrasi langsung untuk memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati periode 2015-2020,” katanya.
Menyinggung pengamanan kampung rawan menjelang Pilkada, menurut Naharuddin tetap mendapat perhatian Polres dengan meningkatkan sosialisasi kepada penduduk setempat tentang pentingnya Pilkada serentak yang akan berlangsung di kabupaten itu.
Berdasarkan data kabupaten pemekaran Supiori dibentuk sesuai Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2003 dengan ibukota Sorindiweri. [Antara]
Wakil Kepala Kepolisian Resor Supiori Komisaris Polisi Naharuddin di Biak, Kamis (23/7), menegaskan jajaran personel Polres Supiori siap mengamankan tahapan Pilkada serentak di Kabupaten Supiori.
“Meski dana bantuan pengamanan Pilkada yang dibutuhkan kepolisian belum dicairkan namun tahapan pengamanan Pilkada Supiori harus berjalan sesuai jadwal KPU,” tegas Wakapolres Naharuddin.
Ia mengakui, untuk menjamin penyelenggaraan Pilkada serentak 9 Desember pihak Polres melalui satuan fungsi dan BabinKamtibnas akan mengedepankan persuasif kepada warga di wilayah hukum Polres Supiori.
Wakapolres berharap, berbagai elemen warga Kabupaten Supiori dapat turut menjaga Kamtibnas di lingkungan sekitarnya dalam rangka mendukung terselenggaranya kegiatan pesta demokrasi Pilkada serentak yang akan berlangsung 9 Desember secara demokratis.
“Pilkada serentak Bupati Supiori merupakan rangkaian agenda nasional pemerintah sehingga jajaran personel Polres berkewajiban menjaga dan mengamankan hajatan demokrasi langsung untuk memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati periode 2015-2020,” katanya.
Menyinggung pengamanan kampung rawan menjelang Pilkada, menurut Naharuddin tetap mendapat perhatian Polres dengan meningkatkan sosialisasi kepada penduduk setempat tentang pentingnya Pilkada serentak yang akan berlangsung di kabupaten itu.
Berdasarkan data kabupaten pemekaran Supiori dibentuk sesuai Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2003 dengan ibukota Sorindiweri. [Antara]