-->

Ruben Sanadi Optimis ISL 2015-2016 akan Bergulir

JAKARTA - Defender Persipura Ruben Sanadi mengatakan Persipura Jayapura telah bubar karena mendapat sanksi dari FIFA. Namun wing bek kiri Persipura ini yakin cepat atau lambat Indonesia Super League (ISL) 2015-2016 akan tetap bergulir kembali.

“Saya yakin kompetisi akan berjalan lagi. Sekarang hanya vakum sementara. Oleh karena itu, seharusnya saya menjaga fisik dan kondisi sehingga begitu dipanggil pulang, saya langsung siap,” kata Ruben Sanadi kepada tabloidjubi.com pekan lalu di Jakarta.

Mantan pemain Pelita Jaya ini memilih untuk tidak mengikuti turnamen antar kampung alias tarkam. Dia khawatir akan mengalami cedera karena yakin mendapat panggilan dari Persipura.

“Saya tidak ikut tarkam. Kalau untuk cari amal mungkin saya ikut. Bukan tidak mau, tapi saya jaga-jaga saja. Ini kan cuma vakum sementara, nanti kompetisi akan mulai lagi , takut rugi sendiri,” katanya.
Pemain bernomor punggung 14 ini hanya menghabiskan waktu dengan istri dan anak di rumah saja. Kalaupun ada pertandingan ujicoba tetapi ikuti untuk menjaga kondisi fisik. “Kalau sewaktuy-waktu Persipura memanggil sudah siap,”katanya.

Persipura dipastikan tidak akan ikut ambil bagian di turnamen Piala Indonesia Satu 2015. Padahal, turnamen ini akan diikuti oleh sebagian besar klub peserta ISL 2015 seperti Persib Bandung, Arema Cronus Indonesia, Persebaya Surabaya, Persegres Gresik United, Persela Lamongan, dan lain-lain.
Begitupula PSSI setelah memenangkan gugatan atas PSSI, berniat akan menggulirkan kembali ISL 2015-2016 dan Divisi Utama

Sementara itu Rocky Bebena Sekretaris Umum Persipura Jayapura mengatakan tidak mempersoalkan rencana menggulirkan Indonesia Super League (ISL) musim 2015/2016 mulai Oktober 2015. Hal ini diutarakan oleh Sekretaris Umum skuad berjuluk Mutiara Hitam, Rocky Bebena.

Bebena menanggapi ISL 2015-2016 menyusul adanya instruksi PSSI kepada PT Liga Indonesia untuk menyelenggarakan kompetisi, termasuk ISL mulai Oktober 2015.
Perintah itu ada setelah PSSI menang di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan terhadap Surat Keputusan Menpora, Imam Nahrawi per 17 April 2015 berupa pembekuan dikabulkan dan PTUN meminta Menpora mencabut SK tersebut.

Selain itu Bebena juga menyampaikan hal tersebut setelah meminta adanya jaminan penyelenggaraan ISL lebih dulu. Persipura tidak ingin langkah yang akan diambil, termasuk mempersiapkan tim menjadi sia-sia. Ini berkaca kejadian sebelumnya, di mana ISL musim 2015, termasuk turnamen pra-musim batal terlaksana sesuai rencana. [Jubi]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah