-->

KNPB Dukung Upaya Pelarangan Miras

TIMIKA (MIMIKA) – Komite Nasional Papua Barat (KNPB) menyatakan pihaknya mendukung pemerintah agar menguatkan kembali gerakan anti minuman keras di wilayah Kabupaten Mimika.

“Sebab selama ini, kita yang menjadi korban terbanyak minuman keras ini,” ujar perwakilan KNPB Timika, Yanto Awerkion, saat memberikan sambutan pada Deklarasi Bersama Gerakan Anti Minuman Keras Lintas Bangsa Papua di halaman sekretariat KNPB Timika, Jalan Freeport Lama Kampung Kebun Sirih, Distrik Mimika Baru, Kamis (27/8).

Dikatakan, deklarasi yang melarang untuk memproduksi, menjual, membeli dan mengkonsumsi minuman keras ini adalah titik awal pihaknya untuk menjadikan diri lebih baik lagi.

“Dengan deklarasi ini juga kami sampaikan pernyataaan mencabut stigma yang selama ini diberikan kepada KNPB dan Parlemen di seluruh Tanah Papua sebagai peminum minuman keras,” tutur dia.

Pihaknya juga akan meningkatkan upaya kesadaran anti miras ini dengan membuat bangunan yang dijadikan sebagai tempat mendidik dan menyadarkan para anggota organisasinya.

“Yang saat ini akan kita lakukan adalah menyediakan tahanan khusus kepada simpatisan maupun aktivis KNPB yang kedapatan mengkonsumsi minuman keras, dengan tujuan agar menyadarkan mereka agar berhenti, sebab yang saat ini kita lakukan adalah perjuangan damai yang murni untuk kebaikan kita semua,” tutur dia.

Sembari menegaskan, gerakan kesadaran ini merupakan langkah awal yang mencoba kembali menegaskan jati diri mereka sebagai orang Papua yang tidak memiliki budaya dan agama yang melarang untuk meminum miras.

“Kami tidak mau lagi orang dari luar yang memberitahu untuk berubah, tetapi kita yang didalam yang harus membenahi diri sendiri dari miras. Sebab kita sendiri yang harus jaga diri kita dari arus minuman keras,” tukasnya. [SalamPapua]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah