Lievelien Ansanay Dukung Perubahan Pendidikan di Kota Jayapura
pada tanggal
Tuesday 25 August 2015
KOTA JAYAPURA - Ketua DPRD Kota Jayapura Dra. Lievelien L. Ansanay, M.Pd sangat mendukung program prioritas Pemerintah Kota dimana salah satunya adalah upaya membawa perubahan terhadap dunia pendidikan.
Sebagai orang Pendidikan, dirinya sangat mendukung perubahan pendidikan yang terjadi di kota Jayapura.
Apalagi, peningkatan mutu pendidikan yang terjadi telah membuat kota Jayapura menjelma menjadi barometer pendidikan di Tanah Papua.
“Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimana pun ia berada. Pendidikan sangat penting artinya, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang dan bahkan akan terbelakang,” ungkap Lievelien.
Dengan demikian, dirinya mengharapkan Pendidikan harus betul-betul diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, di samping memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik.
“Pendidik harus mampu mempersiapkan anak didik di kota Jayapura agar dapat berperan aktif dalam seluruh lapangan kehidupan, cerdas, aktif, kreatif, terampil, jujur, berdisiplin dan bermoral tinggi, demokratis, dan toleran dengan mengutamakan persatuan bangsa dan bukannya perpecahan,” harapnya.
Selain itu, lanjut Lievelien, modernisasi IT sangat penting bagi siswa-siswi serta mendukung visi-misi Walikota Jayapura.
Dengan demikian, tuntutan pendidikan sekarang dan masa depan harus diarahkan pada peningkatan kualitas kemampuan intelektual dan profesional serta sikap, kepribadian dan moral manusia di kota Jayapura dan Papua pada umumnya.
Dengan kemampuan dan sikap masyarakat yang demikian diharapkan dapat mendudukkan diri secara bermartabat di mata masyarakat Indonesia khususnya di era globalisasi ini.
“Kota Jayapura tengah memajukan pendidikan di era kemajemukan dan heterogen penduduk yang ada di kota berjulukan kota Matahari terbit ini,” sambungnya.
Banyak perubahan telah terjadi seperti pelaksanaan Ujian Nasional berbasis Computer Base test (CBT).
Selain itu juga pengumuman hasil UN maupun penerimaan siswa baru telah dilaksanakan secara online sehingga orang tua dapat memantau anak dengan cara belajar. Begitu pula dengan diberlakukannya sistem sekolah lima hari.
“Saya sangat mendukung penuh program pendidikan dan perubahannya di kota ini,” pungkasnya. [Dharapos]
Sebagai orang Pendidikan, dirinya sangat mendukung perubahan pendidikan yang terjadi di kota Jayapura.
Apalagi, peningkatan mutu pendidikan yang terjadi telah membuat kota Jayapura menjelma menjadi barometer pendidikan di Tanah Papua.
“Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimana pun ia berada. Pendidikan sangat penting artinya, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang dan bahkan akan terbelakang,” ungkap Lievelien.
Dengan demikian, dirinya mengharapkan Pendidikan harus betul-betul diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, di samping memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik.
“Pendidik harus mampu mempersiapkan anak didik di kota Jayapura agar dapat berperan aktif dalam seluruh lapangan kehidupan, cerdas, aktif, kreatif, terampil, jujur, berdisiplin dan bermoral tinggi, demokratis, dan toleran dengan mengutamakan persatuan bangsa dan bukannya perpecahan,” harapnya.
Selain itu, lanjut Lievelien, modernisasi IT sangat penting bagi siswa-siswi serta mendukung visi-misi Walikota Jayapura.
Dengan demikian, tuntutan pendidikan sekarang dan masa depan harus diarahkan pada peningkatan kualitas kemampuan intelektual dan profesional serta sikap, kepribadian dan moral manusia di kota Jayapura dan Papua pada umumnya.
Dengan kemampuan dan sikap masyarakat yang demikian diharapkan dapat mendudukkan diri secara bermartabat di mata masyarakat Indonesia khususnya di era globalisasi ini.
“Kota Jayapura tengah memajukan pendidikan di era kemajemukan dan heterogen penduduk yang ada di kota berjulukan kota Matahari terbit ini,” sambungnya.
Banyak perubahan telah terjadi seperti pelaksanaan Ujian Nasional berbasis Computer Base test (CBT).
Selain itu juga pengumuman hasil UN maupun penerimaan siswa baru telah dilaksanakan secara online sehingga orang tua dapat memantau anak dengan cara belajar. Begitu pula dengan diberlakukannya sistem sekolah lima hari.
“Saya sangat mendukung penuh program pendidikan dan perubahannya di kota ini,” pungkasnya. [Dharapos]