-->

BNNP Siapkan BAP Buat Pelajar-Pemuda Terjaring Narkoba

KOTA JAYAPURA – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Papua tengah membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) atas tiga pelajar dan enam pemuda Kota Jayapura yang terjaring dan tertangkap tangan gunakan narkoba jenis ganja beberapa hari lalu.

“BNNP sedang menyiapkan BAP-nya,” kata Kepala BNNP Papua, Jackson A Lapalonga lewat pesan singkat media sosial di Kota Jayapura, Minggu (13/9/2015).

Ia mengemukakan langkah selanjutnya setelah membuat BAP adalah proses ‘assessment’ oleh tim medis dan tim hukum BNNP Papua. “Hasilnya dalam bentuk rekomendasi, apakah berupa rehabilitasi rawat jalan atau rawat inap,” katanya.

Pada Rabu (9/9) sore, BNNP Papua, menangkap tiga pelajar setingkat sekolah atas di kawasan Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura yang sedang berpesta narkoba.

Ketiga pelajar itu berinisial ZT, KBL dan DSAR yang ditangkap setelah ada laporan tentang pesta narkoba yang dilakukan ketiganya.

Penangkapan terhadap para pelajar itu dilakukan secara terpisah, yang berawal saat ZT dan KBL yang saat itu berada di depan kelas sedang melinting ganja serta DSAR yang sedang ikuti pelajaran di dalam kelas.

Kemudian dalam operasi pada Kamis (10/9) tengah malam hingga Jumat (11/9) dini hari, BNNP Papua kembali menjaring enam pemuda di seputar Kampkey dan Jalan Baru Pasar Youtefa, Distrik Abepura.

Keenam pemuda itu, yakni R, RT, FH, MSAK, AA dan MAP. Para pemuda itu ketika ditangkap saat nongkrong bersama dan ada yang sedang dipengaruhi minuman keras.

Lalu, setelah diperiksa urin-nya terbukti mengkonsumsi narkotika kelas I jenis ganja.

Kini para pelajar dan pemuda itu sedang diamankan di Kantor BNNP Papua yang terletak di Kompleks Ajendam, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura. [Antara]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah