-->

Polisi Minta Raja Kei Komitmen Jaga Kedamaian di Timika

TIMIKA (MIMIKA) - Dengan kedatangan dua raja asal Suku Kei, Provinsi Maluku, Raja Rumat Songli dan Raja Danar, Vamur Danar, di Timika pada Kamis (17/11) malam, diharapkan ada perdamian diantara dua kelompok warga Kei.

"Kedamaian itu harus benar ada, jangan bersifat simbolis atau ritual saja," pesan Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Mackbon kepada wartawan ketika ditemui di Polres Mimika, Jumat (18/11).

Kapolres mengakui, untuk kedatangan dua raja Kei pihaknya sempat diinformasikan secara lisan, namun secara tertulis terkait dengan permohonan ijin keramaian dan untuk bantuan keamanan belum diterima pihaknya dari keluarga besar Kei.

"Namun memang tujuannya adalah terkait dengan diingingkannya suatu kerukunan dan kedamaian masyarakat Kei yang ada di Timika. Ini saya rasa sangat baik," ucapnya.

Meski tak ada pemberitahuan secara tersluis, namun Kapolres mengatakan, pada prinsipnya pihaknya akan memberikan pengamanan apabila bila memang diminta ataupun tidak diminta.

Sebelumnya diberitakan Salam Papua, Raja Rumat,Songli Raja Danar,Vamur Danar bersama tokoh adat lainnya tiba di Timika pada Kamis (17/11). Kedatangan kedua raja ini adalah melakukan ritual adat menciptakan suasana tenang di Timika.

Dengan hukum Larvul Ngabal yang diyakini warga Kei diharapkan bisa menjaga keamanan, karena ada sanksi berat jika melanggar hukum ini.

Hukum ini juga sebelum telah mendapat restu dari yang empunya tanah Mimika,Suku Kamoro dengan adanya penyerahan sirih pinag kepada kedua raja.

Beberapa acara yang akan dipersiapkan adalah Sabtu (19/11) gelar prosesi pencucian, Minggu hingga Selasa adalah masa tenang atau menginstrospeksi diri, dan Rabu adalah penancapan Sat-sat di tugu perdamaian. (salampapua.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah