-->

Lakius Peyom Akan Pecat PNS Yalimo yang Mangkir Bekerja

KOTA JAYAPURA - Wakil Bupati Yalimo, Provinsi Papua Lakius Peyom memperingatkan para pegawai negeri sipil pemerintahan setempat yang mangkir dalam bekerja terancam akan dipecat.

"Setiap dua bulan, saya akan turun ke tiap distrik dan saya tanya apakah para pegawai negeri sipil baik tenaga pegawai distrik, tenaga kesehatan, dan guru serta pegawai lainnya. Kalau selama dua bulan pegawai itu berturut-turut tidak hadir di tempat tugas, maka akan dipecat," kata Likius, saat dikonfirmasi dari Jayapura, Jumat.

Pada saat pemecatan, kata dia lagi, pihaknya akan mengundang 20 wartawan untuk meliput pemecatan pegawai mangkir kerja karena tidak berada di tempat tugas.

"Kenapa saya lakukan itu, karena orang banyak mencari pekerjaan, terutama sebagai pegawai negeri sipil setengah mati susah, orang banyak di luar sana tunggu jadi PNS setengah mati, kita ini beruntung karena jadi pegawai, negara menyediakan gaji tetapi masih mangkir kerja," ujarnya lagi.

Di daerah lain, kata dia pula, para pegawai giat bekerja dan berusaha keras menyelesaikan pekerjaannya, tidak bermalas-malasan dalam menjalankan tugas kedinasannya.

"Coba kita pergi ke Jayapura dan Jakarta, pegawainya kejar waktu untuk bekerja, tetapi kita terutama di Yalimo tidak, duduk manis dan habis bulan gaji sudah masuk ke nomor rekening, model seperti ini akan dipecat," ujar Lakius pula.

Dia menuturkan, tindakan PNS yang mangkir kerja di tempat tugas itu salah besar dan tidak bisa dibenarkan karena digaji oleh negara namun tidak mengerjakan tugasnya dengan baik.

"Kadang saya cek ke distrik-distrik yang jauh dari ibu kota, banyak pegawai mangkir kerja, rata-rata mereka beralasan kesulitan mendapat transportasi untuk kembali ke tempat tugas," ujarnya.

Kini pihaknya telah berupaya menggandeng beberapa maskapai penerbangan milik misionaris melalui kerja sama, untuk memudahkan transportasi pesawat bagi pegawai ke tempat tugas yang jauh dari ibu kota kabupaten sehingga tidak ada alasan sulit kembali ke tempat tugas.

Ia menambahkan, untuk itu para pegawai di Yalimo wajib berada di tempat tugas untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya yakni memberikan pelayanan yang baik kepada warga.

Sebelumnya, Pemkab Yalimo, Provinsi Papua memfasilitasi penerbangan gratis untuk para pegawai kesehatan, guru, aparat distrik, dan warga yang berdomisili di wilayah pedalaman Papua itu.

Pemkab Yalimo menjalin kerja sama dengan maskapai penerbangan yang dikelola Yayasan Jasa Aviasi (Yajasi) diwujudkan dalam bentuk penandatanganan kesepakatan kerja sama, Senin (2/3).

Para pihak yang menandatangani naskah kerja sama itu, yakni Wakil Bupati Yalimo Likius Peyom, dan pimpinan Yajazi, di Elelim, Yalimo.

Likius Peyom mengatakan, sebelumnya sudah ada subsidi penerbangan pelayanan khusus untuk masyarakat setempat, namun tahun ini diperluas sasarannya yakni pegawai kesehatan, guru, dan pegawai distrik. (antara)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah