-->

RI dan PNG akan Bahas Operasional Pos Lintas Batas di Skow

KOTA JAYAPURA - Pemerintah Indonesia melalui Provinsi Papua dan Papua Nugini (PNG) akan duduk bersama guna membahas mengenai segera beroperasinya pos lintas batas yang berada di Skouw, Kota Jayapura.

Kepala Biro Pengelola Perbatasan dan Kerja sama Luar Negeri Provinsi Papua Suzana Wanggai, di Jayapura, Jumat, mengatakan pihaknya akan menggagas pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan Papua Nugini dalam waktu dekat.

"Sebab fasilitas pendukung untuk pembukaan jalur lintas batas antar kedua negara ini sudah ada, seperti car wash atau pencucian mobil dari karantina, yang diperuntukan untuk kendaraan dari Papua Nugini," katanya.

Menurut Suzana, karena itu pihaknya mendorong untuk segera bisa duduk bersama membicarakan pembukaan jalur itu di mana dipastikan jika pos lintas batas negara di Skow telah resmi difungsikan, seluruh unsur pengamanan terkait telah ditempatkan.

"Unsur-unsur pengamanan tersebut di antaranya, custom (bea cukai), imigrasi dan karantina (pertanian, kesehatan serta ikan)," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya mengharapkan dengan keberadaan gedung pos lintas batas yang baru, mampu mengurangi bahkan menghilangkan segala tindakan maupun bentuk aktivitas ilegal di wilayah perbatasan.

"Pasalnya, nanti di pos lintas batas ini pelayanan bukan saja kepada pemegang paspor, tetapi juga kepada pemegang 'pass' lintas batas atau 'traditional border card'," katanya lagi.

Dia menambahkan memang kemungkinan masih ada yang kurang-kurang dalam proses kedepan, tapi untuk itu, pihaknya akan terus membenahi maupun melengkapi. (antara)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah