-->

DPMK Jayawijaya Imbau 128 Kepala Kampung Laporkan SPJ Dana Desa

DPMK Jayawijaya Imbau 128 Kepala Kampung Laporkan SPJ Dana Desa
WAMENA (JAYAWIJAYA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua telah mengeluarkan radiogram yang berisikan desakan dan imbauan bagi 128 kampung untuk menyampaikan Surat Pertanggungjawaban (SPj) penggunaan dana desa/kampung 2016.

"Dari 328 kampung yang ada, sekitar 200 kampung saja yang sudah menyampaikan SPj. Bukan saja dana desa/kampung yang tidak dilaporkan, dana lain juga belum dilaporkan misalnya dana Prospek," kata Kepala DPMK Jayawijaya Lenensya Manuputty di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis.

Berdasarkan aturan, kata Lenensya, laporan penggunaan dana desa tahun 2016 sudah harus disampaikan kepada pemkab tanggal 31 Januari 2017.

"Sesuai aturan, mereka yang lambat menyampaikan SPj dikenakan sanksi. Kemudian bagi kampung - kampung yang tidak meminta dana tahun 2016, itu mereka tidak rapelan lagi sebab dengan sendirinya dana langsung hangus," ujarnya.

Pencairan dana desa tahun 2017, lanjut dia lagi, tergantung dari LPj tahun lalu dan DPMK hendak membuat laporan tingkat kabupaten namun mesti menunggu SPj dari kampung.

"Kami harapkan kepala kampung sebagai kuasa pengguna anggaran melaksanakan kewajibannya untuk menyampaikan laporan," ujarnya.

Ia mengaku ada sejumlah pendamping penggunaan dana yang diturunkan ke kampung - kampung namun sebagian kepala kampung menokal keberadaan pendamping tersebut.

"Mereka tidak mau menerima pendamping karena ada masyarakat punya pengalaman bahwa pendamping PNPM Mandiri itu ada yang bawa kabur dana milik masyarakat," ujarnya.

Ia mengharapkan kepala - kepala kampung tidak menolak sebab pendamping yang ditempatkan sudah terlatih dan dapat membantu pembuatan SPJ. (antara)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah