Pameran dan Hiburan Rakyat Peringati 4 Tahun Kepemimpinan Lukas Enembe dan Klemen Tinal di Provinsi Papua
pada tanggal
Sunday 9 April 2017
KOTA JAYAPURA - Guna memperingati empat tahun kepemimpinan Gubernur Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Klemen Tinal, Pemerintah Provinsi Papua gelar kegiatan pameran dan hiburan rakyat, Sabtu (8/4) di Main Hall Kantor Gubernur Dok II Jayapura.
Disela-sela pameran dan kegiatan hiburan rakyat, panitia penyelenggara menyelipkan dialog refleksi empat tahun kepemimpinan Gubernur dan Wagub Papua.
“Kegiatan ini akan dihadiri semua tokoh masyarakat, agama maupun pihak terkait lainnya. Panitia juga dalam kegiatan hiburan rakyat berencana mendatangkan Black Brother," ucap Sekda Papua Hery Dosinaen di Jayapura, Jumat (7/4) kemarin.
Sementara di acara puncak, pada Minggu (9/4), Pemprov akan menggelar ibadah syukur yang sekaligus dengan peresmian Gedung Negara. "Pada kegiatan ini kita harapkan semua Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat hadir di Gedung Negara. Karena itu, saya minta Kepala SKPD dapat menginstruksikan seluruh stafnya untuk bisa hadir di Gedung Negara,” tutur dia.
Masih dalam peringatan empat tahun kepemimpian Gubernur, lanjut Sekda, pada Senin (10/4) mendatang, akan digelar upacara bendera dengan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Dalam upacara yang dihadiri ASN tingkat provinsi, BUMN, BUMD, serta TNI/Polri dan tokoh masyarakat tersebut, Gubernur Papua Lukas Enembe akan menyerahkan buku dan kartu nelayan. Selanjutnya, Kepala Daerah akan bertolak ke Pelabuhan Laut Jayapura guna melakukan ekspor kayu olahan sebanyak 100 kontainer.
“Setelah mengekspor kayu, Gubernur selanjutnya menuju Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura untuk meresmikan gedung baru serta peralatannya.
Dia menambahkan, Pada Rabu (12/4) akan diadakan dialog interaktif dengan pembicara utama Gubernur dan Wakil Gubernur di Hotel Aston Jayapura.
Sementara itu, Kansiana Salle, Ketua Panitia Empat Tahun Kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur bidang publikasi mengatakan persiapan kini telah maksimal.
“Namun kita tetap berharap dukungan semua pihak mulai dari pegawai hingga pimpinan OPD untuk mendukung penuh pelaksanaan berbagai kegiatan dalam rangka empat tahun kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur,” imbaunya. (humaspapua)
Disela-sela pameran dan kegiatan hiburan rakyat, panitia penyelenggara menyelipkan dialog refleksi empat tahun kepemimpinan Gubernur dan Wagub Papua.
“Kegiatan ini akan dihadiri semua tokoh masyarakat, agama maupun pihak terkait lainnya. Panitia juga dalam kegiatan hiburan rakyat berencana mendatangkan Black Brother," ucap Sekda Papua Hery Dosinaen di Jayapura, Jumat (7/4) kemarin.
Sementara di acara puncak, pada Minggu (9/4), Pemprov akan menggelar ibadah syukur yang sekaligus dengan peresmian Gedung Negara. "Pada kegiatan ini kita harapkan semua Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat hadir di Gedung Negara. Karena itu, saya minta Kepala SKPD dapat menginstruksikan seluruh stafnya untuk bisa hadir di Gedung Negara,” tutur dia.
Masih dalam peringatan empat tahun kepemimpian Gubernur, lanjut Sekda, pada Senin (10/4) mendatang, akan digelar upacara bendera dengan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Dalam upacara yang dihadiri ASN tingkat provinsi, BUMN, BUMD, serta TNI/Polri dan tokoh masyarakat tersebut, Gubernur Papua Lukas Enembe akan menyerahkan buku dan kartu nelayan. Selanjutnya, Kepala Daerah akan bertolak ke Pelabuhan Laut Jayapura guna melakukan ekspor kayu olahan sebanyak 100 kontainer.
“Setelah mengekspor kayu, Gubernur selanjutnya menuju Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura untuk meresmikan gedung baru serta peralatannya.
Dia menambahkan, Pada Rabu (12/4) akan diadakan dialog interaktif dengan pembicara utama Gubernur dan Wakil Gubernur di Hotel Aston Jayapura.
Sementara itu, Kansiana Salle, Ketua Panitia Empat Tahun Kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur bidang publikasi mengatakan persiapan kini telah maksimal.
“Namun kita tetap berharap dukungan semua pihak mulai dari pegawai hingga pimpinan OPD untuk mendukung penuh pelaksanaan berbagai kegiatan dalam rangka empat tahun kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur,” imbaunya. (humaspapua)