-->

Sosialisasi Pokja P2KTD dan Rakor Tim Inovasi Desa di Raja Ampat

Sosialisasi Pokja P2KTD dan Rakor Tim Inovasi Desa di Raja AmpatWAISAI, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (PMK) bekerja sama dengan instansi teknis  terkait menggelar sosialisasi Kelompok kerja (pokja) Tim Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD), sekaligus rapat kooordinasi (rakor) Tim Inovasi Desa Kabupaten Raja Ampat, yang dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan-Raja Ampat, Kamis (28/11).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (PMK) Raja Ampat, Pegilius Soor, S.Sos, M.H menjelaskan tujuan sosialisasi P2KTD adalah untuk mewujudkan kegiatan desa/kampung yang inovatif dan lebih berkualitas, membantu pemda dalam menyediakan layanan teknis yang dibutuhkan desa serta meningkatkan kapasitas kelembagaan dan kader pemberdayaan masyarakat desa.

“P2KTD dimaksudkan untuk membantu desa mewujudkan Kegiatan Inovasi Desa yang membutuhkan keahlian teknis tertentu dalam meningkatkan kualitas pembangunan desa atau kampung dibidang pengembagan ekonomi dan kewirausahaan, pengembangan SDM dan infrastruktur desa,” ujar Pegilius Soor.

Dijelaskannya P2KTD  dibentuk berdasarkan undang-undang nomor:  6 tahun 2014 tentang desa dan Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun hn 2014  sebagai Peraturan Pelaksanaan UU Nomor:  6 Tahn 2014 tentang Desa.

“P2KTD adalah Lembaga Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa Yg berasal dari Lembaga Swadaya Masyarakat, Universitas, CV, PT, CSO sebagai Pendamping Desa dalam melaksanakan Pekerjaan di Desa yg mana Bertugas membuat RAB, Menyusun Perencanaan dan  Membuat Mou bersama- Sama dengan TPID dan CV atau PT melaksanakan Pekerjaan Di Desa di mana Desa sangat Membutuhkan CV atau PT tersebut,” tambahnya.

“Saya berharap melalui sosialisasi dan rakor tersebut P2KTD dimana anggotanya tim inovasi kabupaten memiliki pemahaman dan pengetahuan yang cukup dalam melaksanakan tugas-tugasnya dalam melakukan pendampingan di desa-desa atau kampung-kampung di Raja Ampat,” ujar Pegilius. (DiskominfoRajaAmpat)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah