-->

Komite Integritas Papua Barat jadi Upaya Pembangunan dan Pencegahan Korupsi

Komite Integritas Papua Barat jadi Upaya Pembangunan dan Pencegahan KorupsiMANOKWARI, LELEMUKU.COM – Guna mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bersinergi di Indonesia, Korupsi Pemberantas Korupsi (KPK) mendorong setiap daerah untuk membangun budaya integritas Nasional.

Budaya integritas Nasional ini merupakan upaya mendukung pemberantasan korupsi secara terintegrasi yang melibatkan semua elemen bangsa, dimana saat ini terdapat beberapa daerah yang menjadi perhatian khusus KPK untuk mewujudkan hal tersebut, salah satunya adalah Provinsi Papua Barat.

Hal ini diungkapkan Sekda Papua Barat Drs. Nataniel Mandacan, M.Si ketika membacakan sambutan Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan pada pembukaan Focus Group Discussion (FGD) Komite Integritas dan Workshop Tunas Integritas Provinsi Papua Barat Rabu (19/06/2019) pada salah satu hotel di Manokwari – Papua Barat.

Menurut Nataniel Mandacan, saat ini tindakan korupsi dapat dikategorikan sebagai kejahatan luar biasa (Extra Ordinasy Crime) sebab dampak kerusakan yang ditimbulkan sangat luas dan berimplikasi jangka panjang.

Oleh sebab itu lanjut Sekda, dalam mendukung pembangunan yang berintegritas dan anti korupsi di Provinsi Papua Barat sesuai amanah pemberantas korupsi, dirinya sangat mengapresiasi kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Papua Barat yang telah melaksakan kegiatan dan melibatkan seluruh Pimpinan OPD dan para alumnus tunas integritas Papua Barat.

“Komite  integritas Papua Barat merupakan bagian dari upaya pembangunan integritas Nasional yang sekaligus juga merupakan upaya dalam mencegah korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN),” ujar Sekda.

Lebih lanjut Sekda menjelaskan, pembentukan Komite  integritas Papua Barat adalah untuk memastikan dan menyelaskan upaya pencapaian visium dan pembangunan budaya integritas sebagai suatu kesatuan yang utuh dan berkesinambungan antara periode kepemimpinan yang terhindar dari KKN.

“Komite  integritas merupakan aspek penting terkait kepemimpinan dalam pembangunan budaya integritas, dengan kata kunci utamanya adalah keteladanan atau Role Madel yaitu memastikan para pemimpin disemua jenjang dapat menjadi teladan, khususnya teladan dalam berintegritas,” tutur Nataniel Mandacan.

Nataniel Mandacan berharap, kegiatan ini akan berlanjut dengan pembentukan Komite  integritas Papua Barat  yang tentunya akan menumbuhkan tunas – tunas integritas di Papua Barat yang memiliki keiklasan dan kebijakan yang tinggi untuk melakukan reframing kultur atau budaya dan utilisasi fenomena perilaku.

“Integritas bukan hanya sekedar idualisme, tetapi harus dilaksanakan dengan penuh keiklasan berbasis moral idealisme, sehingga dapat menumbuhkan nilai – nilai baru didalam pencegahan korupsi bagi seluruh pemangku kepentingan dilingkup Pemprov. Papua Barat,” Pesan Nataniel.

Ia juga menambahkan, selain pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) Komite Integritas juga akan melaksanakan Workshop Tunas Integritas bagi seluruh Aparatur Sipil Negara dilingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat khususnya bagi pejabat administrator (Eselon III) dan bagi mereka yang belum pernah mengikuti. (HumasPapuaBarat)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah