-->

Monce Brury Ungkap Hari Keempat Proses Pencarian Pesawat Twin Otter Terkenal Cuaca

Monce Brury Ungkap Hari Keempat Proses Pencarian Pesawat Twin Otter Terkenal CuacaTIMIKA, LELEMUKU.COM - Hari keempat proses pencarian yang dilakukan oleh tim sar gabungan TNI Polri, Sabtu (21/09/2019) yang mana pada pagi telah dilakukan dua kali misi pencarian menggunakan pesawat Susi Air PK VVZ namun tidak membuahkan hasil dikarenakan kondisi cuaca yang buruk.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika Monce Brury mengatakan, proses pencarian pesawat Twin Otter hari keempat yang hilang kontak setelah melaksanakan misi pengangkutan logistik berupa beras seberat 1,7 ton ke Ilaga terkendala cuaca, yang mana kondisi cuaca di Mimika hujan lebat dan berawan.

Dua misi pencarian tersebut menggunakan pesawat milik maskapai Susi Air, yang mana pesawat pertama PK VVZ melaksanakan misi pencarian dengan tujuan Timika Wangbei Timika pukul 05.38 Wit dan kembali pukul 07.00 Wit yang ditumpangi 2 personel Basarnas dan 5 orang penumpang.

Pukul 08.00 Wit, pesawat yang sama melaksanakan misi pencarian kedua tujuan Timika Ilaga dan kembali pukul 09.14 Wit yang ditumpangi 2 personel Basarnas dan 1 personel Airnav.

"Pencarian hari ini (Sabtu) ada dua kali misi pencarian tapi terkendala cuaca, jadi proses pencarian tidak membuatku hasil," kata Monce saat ditemui di posko Pencarian Pesawat Twin Otter DHC6-400/nomor register PK CDC di kantor UPBU Timika, Sabtu (21/09/2019).

Ia juga menambahkan kalau kondisi cuaca sudah membaik untuk melaksanakan misi pencarian, maka tim SAR gabungan akan melaksanakan pencarian pada suspect yang telah di perkirakan menggunakan helikopter Caracal milik TNI AU yang diperbantukan untuk misi pencarian.

"Kalau cuaca sudah baik, kalau akan lakukan pencairan," tambahnya. (Ricky Lodar)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah