-->

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Serahkan Bantuan Dukung Pelaku Ekraf di Nabire

Dukung Pelaku Ekraf Nabire, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Serahkan Sejumlah Bantuan

NABIRE, LELEMUKU.COM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua mendukung para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) di Kabupaten Nabire pada Minggu, 4 September 2022.

“Barang berupa alat-alat, bahan anyaman, mesin jahit serta mesin sensor senilai keseluruhan Rp204 juta,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Ekraf Dinas Kebudayaan dan Pariwisata papua, Boni Asso dalam rilis kepada Lelemuku.com.

Ia mengatakan bantuan tersebut bertujuan untuk menopang dan mendukung usaha dari para pelaku ekraf supaya lebih semangat dan giat lagi dalam berkarya.

Bantuan direncanakan diberikan kepada 18 kelompok, di Nabire diserahkan kepada 3 kelompok yang terdiri dari 2 kelompok pengrajin anyaman noken dan 1 kelompok pengrajin bahan kulit kayu.


Dukung Pelaku Ekraf Nabire, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Serahkan Sejumlah Bantuan

“Bantuan diberikan kepada 8 kabupaten yang direncanakan, Kabupaten Nabire ini yang terakhir menerima bantuan tersebut,” kata Asso.

Ia menambahkan untuk nilai dan jumlah dukungan diserahkan bervariasi kepada masing-masing penerima dan pihaknya akan melakukan evaluasi untuk mengetahui hasil dari dukungan tersebut.

 “Pemerintah berharap dengan adanya dukungan seperti ini, pelaku ekraf lebih termotivasi untuk berkarya secara kreatif dan inovatif,” harap Asso.

Pemberian bantuan diberikan oleh Kabid Ekraf Boni Asso) mewakili Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua secara simbolis. Selanjutnya diserahkan oleh Kepala dan dan Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nabire. (Laura Sobuber)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah