Warga Kampung Baru Temukan Jenazah Terdampar di Pinggir Tembok Berlin
pada tanggal
Friday 29 May 2015
KOTA SORONG - Warga yang melintas di seputaran lapangan Hoki Kampung Baru Sorong, Selasa (24/03) sekitar pukul 11.30 wit dibuat kaget dengan adanya temuan sosok jenasah yang terdampar dipinggiran tembok Berlin yang belakangan diketahui identitasnya bernama Alex Sroyer (35) beralamat di jalan Victori Pantai Remu Sorong.
Dari pantauan Tempat Kejadian Perkara (TKP) terlihat posisi jenasah saat ditemukan warga yang melintas dalam posisi telengkup dengan bagian kepala lurus kearah tembok berlin, namun sebelum melaporkan pihak kepolisian ternyata ada dua warga yang mengangkat jasad AS ke pinggiran pembatas tembok agar tidak tergenang air.
Saat petugas kepolisian Pimpinan KBO Polresta Sorong, Ipda. Muhadi.SH, tim identifikasi membubarkan massa yang sudah berjubel menyaksikan sosok jenasah dari jarak dekat untuk melakukan identifikasi awal terhadap temuan jenasah tersebut dengan memasang police line, beberapa menit setelah petugas melakukan olah TKP, Nampak pula Kapolresta Sorong, AKBP. M.Ritonga, S.IK yang turun langsung menyaksikan penemuan jenasah tersebut.
Herlina Waromi yang merupakan orang tua AS setelah mendapat informasi atas temuan jenasah tersebut langsung mendatangi TKP untuk mengecek kebenaran atas temuan jenasah AS didampingi oleh keluarga dari istri AS, Derek Mambuay.
“Tadi ada orang yang datang ke rufei (rumah,red) kasih tau kalau ada jenasah dan cirri-ciri seperti sa punya anak piara dan setelah melihat tadi ternyata betul,”Kata Herlina kepada sorongraya.com.
Sementara itu Derek Mambuay mengatakan kalau kematian anak mantunya ini pihak keluarga belum mengetahui secara pasti apakah dianiaya ataukah hanyut saat sedang melaut mencari ikan. “AS ini profesinya nelayan,kadang juga mencari kepiting juga. kami keluarga belum mengetahui sejak kapan dia pergi cari ikan dan penyebab utama sampai meninggal ini pun kami keluarga belum tau pasti,” ujar Derek.
Jenasah saat ditemukan oleh warga sudah dalam kondisi yang mengenaskan, karena pada bagian wajah sudah terkelupas sebagian kulit, selain itu ada bekas luka juga di lengan kiri dan kanan korban yang saat ditemukan suami dari loisa manua ini menggunakan celana jeans biru pendek dan baju kaos hitam bercorak hijau pada bagian depannya.
“Kami maasih melakukan identifikasi awal dulu dan mengenai penyebab kematian nanti menunggu hasil pemeriksaan dulu,” tandas KBO Polresta Sorong, Ipda.Muhadi,SH. [SorongRaya]
Dari pantauan Tempat Kejadian Perkara (TKP) terlihat posisi jenasah saat ditemukan warga yang melintas dalam posisi telengkup dengan bagian kepala lurus kearah tembok berlin, namun sebelum melaporkan pihak kepolisian ternyata ada dua warga yang mengangkat jasad AS ke pinggiran pembatas tembok agar tidak tergenang air.
Saat petugas kepolisian Pimpinan KBO Polresta Sorong, Ipda. Muhadi.SH, tim identifikasi membubarkan massa yang sudah berjubel menyaksikan sosok jenasah dari jarak dekat untuk melakukan identifikasi awal terhadap temuan jenasah tersebut dengan memasang police line, beberapa menit setelah petugas melakukan olah TKP, Nampak pula Kapolresta Sorong, AKBP. M.Ritonga, S.IK yang turun langsung menyaksikan penemuan jenasah tersebut.
Herlina Waromi yang merupakan orang tua AS setelah mendapat informasi atas temuan jenasah tersebut langsung mendatangi TKP untuk mengecek kebenaran atas temuan jenasah AS didampingi oleh keluarga dari istri AS, Derek Mambuay.
“Tadi ada orang yang datang ke rufei (rumah,red) kasih tau kalau ada jenasah dan cirri-ciri seperti sa punya anak piara dan setelah melihat tadi ternyata betul,”Kata Herlina kepada sorongraya.com.
Sementara itu Derek Mambuay mengatakan kalau kematian anak mantunya ini pihak keluarga belum mengetahui secara pasti apakah dianiaya ataukah hanyut saat sedang melaut mencari ikan. “AS ini profesinya nelayan,kadang juga mencari kepiting juga. kami keluarga belum mengetahui sejak kapan dia pergi cari ikan dan penyebab utama sampai meninggal ini pun kami keluarga belum tau pasti,” ujar Derek.
Jenasah saat ditemukan oleh warga sudah dalam kondisi yang mengenaskan, karena pada bagian wajah sudah terkelupas sebagian kulit, selain itu ada bekas luka juga di lengan kiri dan kanan korban yang saat ditemukan suami dari loisa manua ini menggunakan celana jeans biru pendek dan baju kaos hitam bercorak hijau pada bagian depannya.
“Kami maasih melakukan identifikasi awal dulu dan mengenai penyebab kematian nanti menunggu hasil pemeriksaan dulu,” tandas KBO Polresta Sorong, Ipda.Muhadi,SH. [SorongRaya]