DPD Partai Golkar Papua Barat Buka Pendaftaran Pilkada di 9 Kabupaten
pada tanggal
Sunday 21 June 2015
MANOKWARI – Dewan Pimpinan Partai (DPD) Golongan Karya (Golkar) Provinsi Papua Braat membuka pendaftaran bagi calon bupati dan wakil bupati untuk mendaftar di 9 kabupaten Se-Provinsi Papua Barat yang akan menyeleneggarakan pilkada serentak, Desember 2015.
Demikian disampaikan, Plt. Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Renold Yumame kepada wartawan, Senin (15/6) di Sekretariat DPD Partai Golkar Provinsi Papua Barat, di Manokwari. Dikatakan Yumame, pembukaan pendaftaran yang dilakukan berdasarkan amanat undang-undang Nomor 8 Tahun 2013 tentang partai politik.
Di samping itu, pendafaran itu berdasarkan putusan Mahkama Partai Golkar Nomor: 01/PI-GOlKAR/II/2015 dan sesuai dengan keputusan Mentri Hukum dan HAM Nomor: M.HH-01.AH.11.01 tahun 2015 tertanggal 23 Maret tentang pengesahan DPD Partai Golkar dibawah kepemimpinan H.R. Agung Laksono sebagai ketua umum dan Zainal Amali sebagai Sekjan.
Dikatakan Yumame, bahwa pendaftaran yang dibuka saat ini sesuai dengan Rapimnas saat Munas Ancol. Ia menyebutkan sesuai dengan petunjuk partai itu, maka pihaknya membuka pendaftaran ke Golkar.
“Pembukaan pendaftaran ini mengigat waktu semakin mepet sehingga pihaknya merasa penting untuk membuka pendaftaran berdasarkan perintah dari DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol Jakarta,” katanya.
Dirinya menyadari bahwa masih adanya dualisme kepengurusan, namun secara partai pihaknya merasa penting untuk segera membuka pendaftaran. Meski dalam status hukum Munas Ancol kalah namun saat ini sedang dilakukan upaya banding.
Meski begitu, pihaknya tetap berpegang pada mahkama partai dan Munas Ancol. Oleh sebab itu, konsilidasi terus dilakukan agar momen pilkada ini Partai Golkar bisa ikut serta. Ia menyebutkan di 9 kabupaten sudah melakukan tahapan pendaftaran seperti halnya di Fakfak dan Kaimana dan daerah lainnya.
Sementara itu, Sekretaris Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Vicktor May mengatakan, pihaknya membuka pendaftaran ini melalui akan disampaikan melalui media masa. Dijelaskan May bahwa DPD Partai Golkar Papua Barat akan menarik beberapa kabupaten untuk setiap calon daftar ke DPD, misalnya Kabupaten Raja Ampat, Sorong selatan, Wondama dan Manokwari, Pegaf dan Mansel akan mendaftar langsung ke provinsi.
Sementara daerah lainnya sudah mendaftar didaerah sendiri. Ia menjelaskan pendaftaran ini akan sesuai dengan amanat partai. Meksi ada dua lisme bahkan ada islah partai, tetapi sesungguhnya partai berpikir bahwa partai Golkar harus membuka pendaftaran karena ini demi menjaga hubungan partai menjelang pilkada ini. [PasifikPos]
Demikian disampaikan, Plt. Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Renold Yumame kepada wartawan, Senin (15/6) di Sekretariat DPD Partai Golkar Provinsi Papua Barat, di Manokwari. Dikatakan Yumame, pembukaan pendaftaran yang dilakukan berdasarkan amanat undang-undang Nomor 8 Tahun 2013 tentang partai politik.
Di samping itu, pendafaran itu berdasarkan putusan Mahkama Partai Golkar Nomor: 01/PI-GOlKAR/II/2015 dan sesuai dengan keputusan Mentri Hukum dan HAM Nomor: M.HH-01.AH.11.01 tahun 2015 tertanggal 23 Maret tentang pengesahan DPD Partai Golkar dibawah kepemimpinan H.R. Agung Laksono sebagai ketua umum dan Zainal Amali sebagai Sekjan.
Dikatakan Yumame, bahwa pendaftaran yang dibuka saat ini sesuai dengan Rapimnas saat Munas Ancol. Ia menyebutkan sesuai dengan petunjuk partai itu, maka pihaknya membuka pendaftaran ke Golkar.
“Pembukaan pendaftaran ini mengigat waktu semakin mepet sehingga pihaknya merasa penting untuk membuka pendaftaran berdasarkan perintah dari DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol Jakarta,” katanya.
Dirinya menyadari bahwa masih adanya dualisme kepengurusan, namun secara partai pihaknya merasa penting untuk segera membuka pendaftaran. Meski dalam status hukum Munas Ancol kalah namun saat ini sedang dilakukan upaya banding.
Meski begitu, pihaknya tetap berpegang pada mahkama partai dan Munas Ancol. Oleh sebab itu, konsilidasi terus dilakukan agar momen pilkada ini Partai Golkar bisa ikut serta. Ia menyebutkan di 9 kabupaten sudah melakukan tahapan pendaftaran seperti halnya di Fakfak dan Kaimana dan daerah lainnya.
Sementara itu, Sekretaris Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Vicktor May mengatakan, pihaknya membuka pendaftaran ini melalui akan disampaikan melalui media masa. Dijelaskan May bahwa DPD Partai Golkar Papua Barat akan menarik beberapa kabupaten untuk setiap calon daftar ke DPD, misalnya Kabupaten Raja Ampat, Sorong selatan, Wondama dan Manokwari, Pegaf dan Mansel akan mendaftar langsung ke provinsi.
Sementara daerah lainnya sudah mendaftar didaerah sendiri. Ia menjelaskan pendaftaran ini akan sesuai dengan amanat partai. Meksi ada dua lisme bahkan ada islah partai, tetapi sesungguhnya partai berpikir bahwa partai Golkar harus membuka pendaftaran karena ini demi menjaga hubungan partai menjelang pilkada ini. [PasifikPos]