Gereja Kingmi Halelyu Entrop Minta Jemaat Bertanggung Jawab jaga Kebersihan
pada tanggal
Sunday 13 December 2015
KOTA JAYAPURA - Gembala Sidang Pos Pelayanan Gereja KINGMI Haleluya Entrop, Pdt. Alberth Keya menegaskan kebersihan menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat kota Jayapura.
Hal tersebut ditegaskannya saat menyerahkan ratusan sapu lidi kepada Pemerintah Kota dalam hal ini Dinas Kebersihan dan Pemakaman (DKP) Kota Jayapura, Rabu (8/12).
Penyerahan tersebut diterima langsung Kepala DKP Kota, Jakobus Itaar bertempat di ruang kerjanya.
“Ini telah menjadi motivasi kami sebagai jemaat bersama dengan umat dan majelis dan juga hal ini didorong oleh ketua panitia Natal, Ibu Sisca bersama panitia, yang telah menyiapkan sapu lidi untuk disumbangkan kepada Pemerintah kota Jayapura menjelang Natal sehingga natal kita wacanakan dan kita rayakan dengan damai, dan penuh suka cita karena kebersihan lingkungan dan kesehatan juga sangat penting,” ungkap Pdt. Albert.
Ditambahkannya, lingkungan dimana menjadi bagian dari tempat tinggal dan gereja tempat beribadah serta juga lingkungan kota tempat tinggal warga harus dijaga dengan baik.
“Sehingga Natal yang kita rayakan penuh damai dan suka cita. Karena dengan kebersihan juga kita dapat menikmati suasana natal dengan warga masyarakat dan juga warga gereja,” tambah Pdt. Albert.
Diakuinya, tugas pemerintah selama ini menangani kebersihan kota, sehingga pihak gereja khususnya Gereja KINGMI Pos Pelayanan Haleluya Entrop juga tergerak untuk ikut mendukung program Walikota Jayapura.
“Dan kiranya sapu lidi yang disumbangkan ini dapat bermanfaat untuk Pemerintah kota Jayapura,” harap Pdt. Albert.
Lanjutnya, secara jemaat telah dihimbau kepada seluruh anggota gereja agar selalu mendukung program Pemkot khususnya dalam menjaga kebersihan lingkungan dimana pun berada.
“Ada juga program yang sudah disiapkan seperti program kebersihan untuk bagaimana kita bisa kerja sama dengan Pemerintah dalam hal pekerjaan maupun program lainnya. Seperti kalau pemerintah membutuhkan tenaga maka kami siap untuk membantunya dalam bentuk apa saja,” lanjut Pdt. Albert.
Pos Pelayanan Gereja KINGMI Haleluya Entrop juga ikut mendukung program Pemkot, karena hal ini bukan untuk kepentingan Pemerintah atau kepentingan siapa-siapa akan tetapi merupakan kepentingan seluruh warga masyarakat.
“Mari kita selalu menjaga kebersihan di lingkungan kita berada. Dan yang terpenting, budaya kebersihan kita muai dari keluarga baru dilakukan di lingkungan luar. Karena buka kepada siapa-siapa tapi untuk kita semua sebagai pertanggungjawaban kepada Tuhan di manapun kita berada. Dalam keluarga, kebersihan dimulai dari pribadi dulu baru kepada keluarga. Agar kita bebas dari segala ancaman dan segala persoalan apapun terhadapdiri kita akibat kurang adanya perhatian terhadap budaya hidup bersih,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala DKP Kota, Jakobus Itaar mengatakan Pemkot dalam hal ini DKP memberikan apresiasi kepada Pos Pelayanan Gereja KINGMI Haleluya Entrop yang telah menyatakan kepeduliannya untuk membantu Pemkot dalam memperhatikan kebersihan, sehingga bisa menyumbangkan ratusan ikat sapu lidi.
“Karena dengan kebersihan lingkungan yang baik sehingga kesehatan juga baik, maka kita bisa melakukan aktivitas dengan baik. Kota Jayapura merupakan rumah kita bersama sehingga perlu kita jaga bersama, kita rawat bersama dan tidak boleh merusaknya sehingga dengan kehadiran saudara-saudara dari luar bisa membantu Pemerintah kota,” imbuhnya.
Hal ini juga, tambah Kadis, merupakan perhatian yang luar biasa teman-teman dari pihak gereja KINGMI, ada juga dukungan berupa bantuan pembangunan taman.
“Pembangunan taman ini sudah berjalan dan kerja sama yang baik akan terus dilakukan,” pungkasnya. [Dharapos]
Hal tersebut ditegaskannya saat menyerahkan ratusan sapu lidi kepada Pemerintah Kota dalam hal ini Dinas Kebersihan dan Pemakaman (DKP) Kota Jayapura, Rabu (8/12).
Penyerahan tersebut diterima langsung Kepala DKP Kota, Jakobus Itaar bertempat di ruang kerjanya.
“Ini telah menjadi motivasi kami sebagai jemaat bersama dengan umat dan majelis dan juga hal ini didorong oleh ketua panitia Natal, Ibu Sisca bersama panitia, yang telah menyiapkan sapu lidi untuk disumbangkan kepada Pemerintah kota Jayapura menjelang Natal sehingga natal kita wacanakan dan kita rayakan dengan damai, dan penuh suka cita karena kebersihan lingkungan dan kesehatan juga sangat penting,” ungkap Pdt. Albert.
Ditambahkannya, lingkungan dimana menjadi bagian dari tempat tinggal dan gereja tempat beribadah serta juga lingkungan kota tempat tinggal warga harus dijaga dengan baik.
“Sehingga Natal yang kita rayakan penuh damai dan suka cita. Karena dengan kebersihan juga kita dapat menikmati suasana natal dengan warga masyarakat dan juga warga gereja,” tambah Pdt. Albert.
Diakuinya, tugas pemerintah selama ini menangani kebersihan kota, sehingga pihak gereja khususnya Gereja KINGMI Pos Pelayanan Haleluya Entrop juga tergerak untuk ikut mendukung program Walikota Jayapura.
“Dan kiranya sapu lidi yang disumbangkan ini dapat bermanfaat untuk Pemerintah kota Jayapura,” harap Pdt. Albert.
Lanjutnya, secara jemaat telah dihimbau kepada seluruh anggota gereja agar selalu mendukung program Pemkot khususnya dalam menjaga kebersihan lingkungan dimana pun berada.
“Ada juga program yang sudah disiapkan seperti program kebersihan untuk bagaimana kita bisa kerja sama dengan Pemerintah dalam hal pekerjaan maupun program lainnya. Seperti kalau pemerintah membutuhkan tenaga maka kami siap untuk membantunya dalam bentuk apa saja,” lanjut Pdt. Albert.
Pos Pelayanan Gereja KINGMI Haleluya Entrop juga ikut mendukung program Pemkot, karena hal ini bukan untuk kepentingan Pemerintah atau kepentingan siapa-siapa akan tetapi merupakan kepentingan seluruh warga masyarakat.
“Mari kita selalu menjaga kebersihan di lingkungan kita berada. Dan yang terpenting, budaya kebersihan kita muai dari keluarga baru dilakukan di lingkungan luar. Karena buka kepada siapa-siapa tapi untuk kita semua sebagai pertanggungjawaban kepada Tuhan di manapun kita berada. Dalam keluarga, kebersihan dimulai dari pribadi dulu baru kepada keluarga. Agar kita bebas dari segala ancaman dan segala persoalan apapun terhadapdiri kita akibat kurang adanya perhatian terhadap budaya hidup bersih,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala DKP Kota, Jakobus Itaar mengatakan Pemkot dalam hal ini DKP memberikan apresiasi kepada Pos Pelayanan Gereja KINGMI Haleluya Entrop yang telah menyatakan kepeduliannya untuk membantu Pemkot dalam memperhatikan kebersihan, sehingga bisa menyumbangkan ratusan ikat sapu lidi.
“Karena dengan kebersihan lingkungan yang baik sehingga kesehatan juga baik, maka kita bisa melakukan aktivitas dengan baik. Kota Jayapura merupakan rumah kita bersama sehingga perlu kita jaga bersama, kita rawat bersama dan tidak boleh merusaknya sehingga dengan kehadiran saudara-saudara dari luar bisa membantu Pemerintah kota,” imbuhnya.
Hal ini juga, tambah Kadis, merupakan perhatian yang luar biasa teman-teman dari pihak gereja KINGMI, ada juga dukungan berupa bantuan pembangunan taman.
“Pembangunan taman ini sudah berjalan dan kerja sama yang baik akan terus dilakukan,” pungkasnya. [Dharapos]