Departemen Social and Local Development (SLD) PTFI Giat Bantu Masyarakat Kampung
pada tanggal
Thursday 25 June 2015
TIMIKA (MIMIKA) - Pendamping masyarakat 5 Kampung dari PT. Freeport Indonesia (PTFI), Sonny Zonggonao mengatakan Departemen Social & Local Development (SLD) PTFI selama ini terus memperhatikan kebutuhan transportasi masyarakat di 5 Kampung guna kelancaran hasil distribusi hasil pertanian warga di daerah itu.
“Ini dilakukan melihat kebutuhan masyarakat akan transportasi yang cukup tinggi,” ujar Sonny Zonggonao, di Timika, Selasa (23/6).
Katanya, pihaknya juga memberikan bantuan perawatan kendaraan masyarakat juga perlu ditumbuh kembangkan karena kendaraan yang diberikan itu digunakan bagi semua warga.
“Tapi kita lihat juga dari masalah maintenance, masalah perawatan kendaraan itu sendiri, karena kendaraan ini diperuntukan untuk masyarakat itu sendiri sehingga masyarakat juga harus memahami tentang perawatannya,” katanya.
Ia menjelaskan, Tim transportasi SLD PTFI juga sering mengelar sosialisasi terkait kelancaran keamanan dan hal ini bertujuan untuk dapat lebih mempermudah pemahaman agar terciptanya kerjasama yang baik dengan masyarakat.
“Disini juga tim dari transportasi biasanya juga sosialisasi pemikiran mereka kea rah yang sebenarnya ituka tidak mudah ini butuh proses dan saat ini kita sedang jalan jadi untuk transportasi untuk mendukung hasil jualan dari kebun masyarakat ke pasar,” jelasnya.
Lanjutnya, transportasi itu digunakan warga untuk membawa hasil kebunnya supaya bias dijual di pasar. Selain bantuan dari pihak SLD PTFI, masyarakat juga didukung oleh Keuskupan Timika dalam hal ini Koperasi Maria Bintang Laut (KMBL).
“Nah ini cukup besar yang dibantu dari pihak SLD PT.FI dan kerjasama tim KMBL dari Keuskupan,” lanjutnya.
Tambahnya, pihaknya masih sering mengeluh terkait masalah maintenance, harapnya kesadaran warga dapat tercipta mulai dari satu dua orang dan menular kepada seluruh masyarakat 5 kampung.
Ia juga berharap, adanya kesadaran dari masyrakat dan peran serta dari Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menunjang kemajuan masyarakat asli Mimika 5 Kampung itu. [SalamPapua]
“Ini dilakukan melihat kebutuhan masyarakat akan transportasi yang cukup tinggi,” ujar Sonny Zonggonao, di Timika, Selasa (23/6).
Katanya, pihaknya juga memberikan bantuan perawatan kendaraan masyarakat juga perlu ditumbuh kembangkan karena kendaraan yang diberikan itu digunakan bagi semua warga.
“Tapi kita lihat juga dari masalah maintenance, masalah perawatan kendaraan itu sendiri, karena kendaraan ini diperuntukan untuk masyarakat itu sendiri sehingga masyarakat juga harus memahami tentang perawatannya,” katanya.
Ia menjelaskan, Tim transportasi SLD PTFI juga sering mengelar sosialisasi terkait kelancaran keamanan dan hal ini bertujuan untuk dapat lebih mempermudah pemahaman agar terciptanya kerjasama yang baik dengan masyarakat.
“Disini juga tim dari transportasi biasanya juga sosialisasi pemikiran mereka kea rah yang sebenarnya ituka tidak mudah ini butuh proses dan saat ini kita sedang jalan jadi untuk transportasi untuk mendukung hasil jualan dari kebun masyarakat ke pasar,” jelasnya.
Lanjutnya, transportasi itu digunakan warga untuk membawa hasil kebunnya supaya bias dijual di pasar. Selain bantuan dari pihak SLD PTFI, masyarakat juga didukung oleh Keuskupan Timika dalam hal ini Koperasi Maria Bintang Laut (KMBL).
“Nah ini cukup besar yang dibantu dari pihak SLD PT.FI dan kerjasama tim KMBL dari Keuskupan,” lanjutnya.
Tambahnya, pihaknya masih sering mengeluh terkait masalah maintenance, harapnya kesadaran warga dapat tercipta mulai dari satu dua orang dan menular kepada seluruh masyarakat 5 kampung.
Ia juga berharap, adanya kesadaran dari masyrakat dan peran serta dari Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menunjang kemajuan masyarakat asli Mimika 5 Kampung itu. [SalamPapua]