-->

DPRP Minta Masyarakat Papua Tidak Terkotak-Kotak

KOTA JAYAPURA – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua meminta semua elemen masyarakat yang ada di Papua, agar tak mengkotak-kotakan masyarakat menjadi golongan tertentu.

“Mulai kini jangan lagi ada istilah gunung, pesisir,  pendatang dan lain sebagainya. Semua orang yang hidup di atas tanah Papua adalah ciptaan Tuhan yang harus dilindungi. Kita semua keluarga, dan bersaudara di atas tanah ini. Tidak ada perbedaan – perbedaan. Hal itu hanya akan dipakai oleh pihak tak bertangggungjawab menciptakan kondisi tak kondusif,” kata Ketua DPR Papua, Yunus Wonda, Kamis (11/6).

Ia menyeruhkan kepada seluruh masyarakat yang ada di Papua, agar menghilangkan perbedaan didalam kehidupan bermasyarakat.

“Semua orang yang hidup di atas tanah ini punya hak yang sama untuk menikmati pembangunan yang ada. Kini bagaimana semua lapisan masyarakat menjaga kebersamaan dan kekeluargaan, agar tercipta suasana aman dan nyaman dalam bermasyarakat,” ucapnya.

Katanya, DPR Papua sangat tak setuju adanya pengkotak–kotakan di masyarakat Papua. Menurutnya, selama ini pihak parlemen berusaha menghilangkan image itu agar masyarakat Papua bisa hidup berdampingan satu sama lain.

“Jika antar sesama orang Papua bisa hidup rukun dan damai, hal itu juga bisa dilakukan terhadap saudara – saudara non Papua. Akan lebih terasa damai jika semua yang ada di tanah ini hidup rukun,” katanya.  [Jubi]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah