-->

Elia Loupatty Minta Orang Luar Papua Berhenti Dramatisir Kericuhan di Karubaga

KOTA JAYAPURA -  Asisten II Sekda Papua, Elia Loupatty minta kepada semua pihak,  khususnya masyarakat di luar Papua untuk tidak asal ngomong (bicara) soal insiden di Karubaga, Kabupaten Tolikara, beberapa hari lalu.

Loupatty menegaskan, pemerintah Provinsi Papua sanggup tangani masalah yang terjadi di Tolikara.

“Saya mewakili masyarakat dan Pemerintah Papua nyatakan kita mampu tangani masalah ini, sebab kejadian pagi, siangnya Forkompinda Papua (Pangdam dan Kapolda) sudah tiba di Karubaga,” tegas Loupatty ketika wawancara wartawan di Kantor Gubernur Dok II Jayapura, Rabu kemarin.

Dikatakannya, tokoh agama, masyarakat dan Bupati di Tolikara pun telah membuat kesepatakan untuk menanganan masalah yang terjadi dan puluhan kios yang terbakar dibangun kembali, bahkan sekarang sudah ditangani oleh instansi terkait dan anggota TNI 756/WMS. Sehingga ia meminta kepada media dan masyarakat diluar Papua untuk tidak mendramatis insiden di Tolikara.

“Saya harap masalah Tolikara jangan terlalu di dramatis oleh pihak-pihak yang sangat tidak tahu soal kondisi Papua,’’ tegasnya.

Loupatty menjelaskan, masalah di Kabupaten Tolikara sebenarnya masalah yang dapat ditangani hanya oleh Pemerintah Provinsi Papua, tetapi di Jakarta merasa ini masalah yang sangat luar biasa.

“Saya harap teman-teman wartawan harus menulis dengan baik agar bisa mendidik masyarakat. Sebab di depan Mendagri, saya sudah sampaikan bahwa kejadian di Karubaga, hanya disitu saja, diluar daerah lain di Papua aman-aman saja, jadi saya rasa tidak perlu dibesar-besarkan lagi masalah ini,’’ tutur Loupatty.

Masih menurutnya, saat hari raya Idul Fitri 1436 H, seluruh wilayah Papua aman dan dari hasil monitor, seluruh masyarakat saling mengunjungi satu sama lain, kecuali di Karubaga.

Sesuai laporan Wakapolda Papua pada Rapat Forkompinda dengan Mendagri Hari senin kemarin, kata Loupatty, setelah kejadian itu, situasi di Tolikara sudah aman kondusif dan tidak perlu dikuatirkan.

Oleh sebab itu, Loupatty berharap soal masalah Tolikara harus diberitakan secara benar dan sesuai kondisi yang ada di lapangan.

“Teman-teman wartawan perlu luruskan masalah ini, dan orang di luar Papua yang tak tahu masalah, supaya jangan asal ngomong, karena tidak ada yang mencekam dan lainnya, di sana (Tolikara)  aman-aman saja,’’ tutupnya. [PasifikPos]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah