Tim Persipura Jayapura Diistirahatkan, Bukan Dibubarkan
pada tanggal
Tuesday 7 July 2015
Walau diakuinya, tidak sedikit yang merasa sedih namun BTM memastikan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut bukan di bubarkan akan tetapi dirumahkan sementara waktu sambil menunggu penuntasan kisruh PSSI - Menpora.
“Persipura mempunyai sponsor seperti PT. Freeport dan Bank Papua sehingga apabila tidak ada pertandingan maka tidak mungkin gaji pemain terus dibayar dan ini adalah satu pembohongan publik dan pembohongan juga terhadap para sponsor,” tegasnya pada Senin (29/6).
Sehingga terkait hal tersebut maka manajemen Persipura terpaksa mengistirahatkan tim Persipura Jayapura dan tetap menunggu hingga berakhirnya kisruh.
“Kalau sudah selesai maka para pemain dikumpulkan kembali untuk bermain,” janjinya.
BTM kembali menegaskan, Persipura juga tidak akan ikut dalam kompetisi yang akan digelar oleh tim transisi.
“Persipura hanya akan mengikuti kompetisi atau turnamen yang diselenggarakan oleh PSSI sebagai federasi resmi perpanjangan FIFA,” tegasnya kembali.
Orang nomor satu di kota Jayapura ini mengingatkan Menpora dan tim Transisi untuk tidak menakut-nakuti tim Persipura, karena Persipura tidak pernah mundur selangkahpun atas ancaman murahan Menpora.
“Karena tim Persipura adalah tim besar yang sudah tangguh di Indonesia dan Asia, bahkan target kami Persipura harus menjadi yang terbaik di tahun 2015,” bebernya.
BTM juga mendesak Menpora dan Imigrasi untuk datang ke kota Jayapura bertemu dengan Persipuramania guna menjelaskan penyebab kenapa Persipura batal tanding di AFC sebab ini merupakan ulah Imigrasi dan Menpora.
“Mutiara hitam tidak pernah takut dengan ancaman siapapun baik itu Menpora atau tim transisi,” pungkasnya. [Dharapos]