Yotje Mende akui Banyak Anggota Polisi yang Mangkir dari Tugas
pada tanggal
Thursday 2 July 2015
KOTA JAYAPURA - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Inspektur Jenderal (Pol) Yotje Mende mengakui, banyak anggota Polri di Papua yang mangkir dari tugas. Kini kepolisian setempat berupaya mendisiplinkan anggotanya.
“Makanya, saya tiada hari tanpa sidang. Artinya disiplin kode etik profesi dan lain – lain. Presiden ingin Polri meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Di sinilah pokok permasalahan karena banyak anggota – anggota polri yang mangkir,” kata Kapolda Yotje, Rabu (1/7/2015).
Katanya, anggota yang biasanya mangkir dari tugas adalah mereka yang bertugas di daerah pegunungan tengah Papua. Misalnya Pegunungan Bintang, Lanny Jaya, Puncak Jaya, dan Memberamo Tengah.
“Dia harusnya bertugas di Polres yang ada di wilayah itu, tapi malah ada di Jayapura. Ini yang sedang kami benahi. Akan ditindak tegas. Masalah displin anggota menjadi hal yang harus segera dibenahi,” ucapnya.
Selain itu pemenahan disiplin anggota dan internal lainnya, Polda Papua juga berupaya maskimal membangun kekuatan mereka. Katanya perlu pembangunan kekuatan di Polsek dan Polres di beberapa wilayah, lantaran masih ada Polres yang membawahi lebih dari satu kabupaten.
“Misalnya Polres Jayawijaya, Polres Paniai, Polres Nabire. Polres seperti itu yang perlu ditambah personilnya,” katanya. [Jubi]
“Makanya, saya tiada hari tanpa sidang. Artinya disiplin kode etik profesi dan lain – lain. Presiden ingin Polri meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Di sinilah pokok permasalahan karena banyak anggota – anggota polri yang mangkir,” kata Kapolda Yotje, Rabu (1/7/2015).
Katanya, anggota yang biasanya mangkir dari tugas adalah mereka yang bertugas di daerah pegunungan tengah Papua. Misalnya Pegunungan Bintang, Lanny Jaya, Puncak Jaya, dan Memberamo Tengah.
“Dia harusnya bertugas di Polres yang ada di wilayah itu, tapi malah ada di Jayapura. Ini yang sedang kami benahi. Akan ditindak tegas. Masalah displin anggota menjadi hal yang harus segera dibenahi,” ucapnya.
Selain itu pemenahan disiplin anggota dan internal lainnya, Polda Papua juga berupaya maskimal membangun kekuatan mereka. Katanya perlu pembangunan kekuatan di Polsek dan Polres di beberapa wilayah, lantaran masih ada Polres yang membawahi lebih dari satu kabupaten.
“Misalnya Polres Jayawijaya, Polres Paniai, Polres Nabire. Polres seperti itu yang perlu ditambah personilnya,” katanya. [Jubi]