Paska Erupsi Gunung Lokon, Penerbangan Manado - Sorong Kembali Pulih
pada tanggal
Friday 4 September 2015
Diawali pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan IW 117 tujuan Manado itu juga sempat cancel selama satu jam dari jadwal sebelumnya pukul 09.15 WIT. Pesawat akhirnya terbang pada pukul 10.15 WIT setelah mendapat informasi Bandara Samratulangi dibuka kembali. Sebelumnya, pesawat dari Sorong tujuan Manado pada Minggu (29/8) cancel karena Bandara Samratulangi ditutup lantaran terkena dampak abu vulkanik dari letusan Gunung Lokon.
Selain pesawat Wings Air, pesawat Garuda juga tidak diijinkan terbang ke Manado, sampai adanya informasi bandara di Manado dibuka kembali. Kemarin, pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 471 baru mengangkut penumpangnya ke Manado pada pukul 12.40 WIT, sesuai jadwal. Pagi harinya, penumpang Wings Air yang sudah mendatangi Bandara DEO Sorong, masih merasa was-was dan memilih untuk menunggu informasi lebih lanjut.
Penumpang sempat menunggu selama satu jam di ruang tunggu dari jadwal seharusnya. Seorang penumpang mengaku, sudah mendapat informasi adanya kondisi letusan Gunung Lokon yang berdampak hingga di Bandara Samratulangi.
“Katanya begitu (Bandara ditutup,) ya kita tunggu kalau memang bisa terbang kalau tidak ya mungkin kita pulang lagi,”kata salah satu penumpang.
Kepala Bandara DEO Sorong, Paryono,S.SiT.MM yang dikonfirmasi mengatakan, penundaan penerbangan pesawat asal Sorong dikarenakan adanya letusan Gunung Lokon yang membawa abu vulkanik hingga ke Bandara Sam Ratulangi. Menurutnya, hal itu menjadi kewenangan pihak bandara setempat, namun biasanya penutupan akibat abu vulkanik itu demi keamanan dan keselamatan penerbangan. Karena dengan kondisi seperti itu akan sangat buruk jika dipaksakan mengoperasikannya.
Dikatakannya, setelah sempat cancel selama satu hari, akhirnya kemarin seluruh jadwal penerbangan dibuka kembali. Pesawat yang melayani rute Sorong-Manado kembali melayani penumpang dan penerbangan berjalan dengan aman.“Hari ini sudah kembali normal, penerbangan ke Manado sudah berjalan seperti biasanya,”pungkasnya. [Indopos]