-->

Petugas Jaga Saat 13 Tahanan Kabur akan Dicopot

KOTA JAYAPURA - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua, Abner Banosro menyatakan jika Tim Investigasi menemukan adanya kelalaian yang dilakukan para petugas jaga saat 13 orang tahanan melarikan diri, maka Kepala Lapas Kelas II Abepura akan dicopot.

"Iya itu resiko, tapi masalah pencopotan itu kewenangan pimpinan, jadi nanti yang putuskan adalah esolan satu dipimpin langsung oleh Menteri", kata Abner Banosro, Rabu (13/1).

Menurutnya, Tim Investigasi yang dibentuk Kanwil Hukum dan HAM Papua terdiri beberapa divisi yang akan terjun langsung diantaranya Kepala Divisi Administrasi, Divisi Hukum dan Kepala Divisi Pengawasan.

"tim itu mulai bekerja besok (hari ini,red). Jadi semua akan diperiksa termasuk Kalapas karena tidak ada yang kebal hukum," katanya.

Ia mengatakan hasil investigasi tim Kanwil Papua nantinya akan menjadi acuan untuk mengambil tindakan.

"hasil pemeriksaan kami yang nanti akan dilihat tim dari Jakarta yakni Inspektur Pemasyarakatan, jadi semua itu tidak terlepas dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim," ucapnya.

Abner juga mengatakan adapun sanksi yang akan kenakan terhadap petugas jaga saat tahanan melarikan diri akan dilihat dari hasil pemeriksaan.

"tergantung hasil pemeriksaan, jika terbukti lalai maka bisa dikenakan sanksi penundaan pangkat atau dibebaskan tugaskan," tegasnya. ()

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah