-->

Rumah Pengering Sagu di Sorong Selatan Bantu Masyarakat Mengolah Produk Lokal

Rumah Pengering Sagu di Sorong Selatan Bantu Masyarakat Mengolah Produk LokalTEMINABUAN, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sorong Selatan (Sorsel), Provinsi Papua Barat terus berupaya memacu masyarakat untuk mengolah sagu menjadi berbagai produk seperti tepung sagu sebagai bahasan dasar pembuat aneka kue berbahan sagu.

Untuk itulah Bagian Sarana Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sorsel menggagas pembuatan rumah pengering sagu sederhana, yang merupakan pengolahan sagu berbasis kemitraan.

Rumah pengering sagu tersebut sangat membantu masyarakat mengolah sagu. Dengan adanya rumah pengering sagu ini, masyarakat tidak lagi mengeringkan sagu secara manual yang dipengaruhi curah hujan. Artinya masyarakat dapat mengeringkan sagu setiap saat sekalipun curah hujan tinggi.

"Tahap awal Kampung Manggroholo dan Kampung Komanggaret, Distrik Saifi sebagai percontohan pembangunan rumah pengering sagu sederhana. Jadi rumah pengering sagu dibangun di kedua kampung tersebut," ungkap Kabag Sarana Perekonomian Setda Kabupaten Sorsel Hengky Pagiling di kantor Bupati Sorsel.

Dijelaskan Hengky, setelah pembangunan rumah pengering sagu sederhana, pihaknya melakukan sosialisasi tentang pengolahan pati sagu basah menggunakan rumah pengering sederhana kepada masyarakat. Selain itu juga masyarakat diberi pengetahuan tentang tahapan pembuatan pati sagu kering serta peluang usaha dan strategi pemasaran.

Sosialisasi yang dilaksanakan pada 1 Juli lalu di Kampung Manggroholo berkat kerjasama dengan Akademi Komunitas Negeri Sorong Selatan (Akness). Dengan rumah pengering sagu ini masyarakat dapat meningkatkan kesejateraan rumah tangga maupun kampung melalui pemanfaatan potensi lokal.

Sementara itu Kepala Distrik Saifi Frengky Ajamsaru menjelaskan, pemerintah Distrik Saifi sangat mendukung pembangunan rumah pengering sagu dan sosialisasi tersebut. Pihaknya berharap masyarakat di 2 kampung tersebut menerapkan apa yang sudah diajarkan.
 
Senada dengan itu Kepala Kampung Manggroholo Frans Srefle menjelaskan, pihaknya berharap kegiatan seperti ini terus berkelanjutan, sehingga masyarakat dapat melihat dan merasakan manfaatnya. Pernyataan tersebut dipertegas juga oleh Kepala Kampung Komanggaret Musa Kombado.

Elisa salah satu masyarakat dari Kampung Komanggaret menjelaskan, pembangunan rumah pengering sagu dan sosialisasi ini menambah wawasan serta meningkatkan kreativitas dalam pengolahan sagu baik untuk dikonsumsi ataupun dijual. (HumasSorsel)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah