-->

Pemilu Legislatif, Forkorus Yoboisembut pilih Golput

ABEPURA (KOTA JAYAPURA) - Puluhan Tapol/Napol yang tengah menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Abe ternyata tak menggunakan hak pilihnya alias Golput  pada Pemilu 9 April, kemarin. Mereka adalah Filep Karma, Forkorus Yoboisembut, Edison Waromi, Dominikus Serabut, Selpius Bobii, Victor Yeimo, Alex Makabori, Soleman dan lain-lain.

“Para Tapol/Napol  tak datang mencoblos berarti  mereka tak menggunakan hak pilihnya alias Golput pada Pemilu 9 April 2014,”  tegas Ketua KPPS Lapas Abepura Juwaini ketika  ditemui Bintang Papua disela-sela penyoblosan, Rabu (09/04/2014).

Juwaini mengutarakan, pihaknya menyediakan 471 surat surat masing-masing warga binaan 341 orang  sisanya warga pemilih di sekitar Lapas Abe. Tapi warga pemilih yang tak menggunakan hak pilihnya sekitar 161 surat suara.

Salah satu Tapol Edison Waromi menjelaskan, pihaknya tak menggunakan hak pilihnya karena menolak penyelenggaraan  pemerintahan Indonesia di Papua Barat. Bahkan  pihaknya menolak bebas bersyarat yang ditawarkan  pemerintah Indonesia.

Tapi, pada prinsipnya pihaknya menghargai demokrasi untuk menjaga kedamaian di Tanah Papua.

Menurut  Edison Waromi, pada Kongres Rakyat Papua (KRP) III di Jayapura pihaknya minta proses negosiasi antara kelompok pro kemerdekaan Papua Barat dengan Presiden RI dan jajaran untuk menyelesaikan masalah Papua Barat dengan damai dan bermartabat, karena masih ada Tapol/Napol masih ada pelanggaran HAM. [BintangPapua]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah