pada tanggal
Tuesday 4 April 2017
KOTA JAYAPURA - Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMK se Kota Jayapura resmi digelar hari ini, Senin (3/4).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura, I Wayan Mudiyasa, S.Pd, MM.Pd mengakui pantauan secara umum pelaksanaan UNBK hari ini sangat luar biasa dan menggembirakan serta berjalan lancar.
“Hari ini semua berjalan lancar,” tandasnya disela-sela mendampingi Penjabat Wali Kota saat memantau pelaksanaan UNBK di SMK Negeri 5 Jayapura sekitar pukul 07.15 WIT
Dikatakan Kadis, pelaksanaan UNBK ini akan berlangsung dalam beberapa tahap.
“Hari ini khusus untuk tingkat SMK kemudian menyusul SMA dan SMP,” urainya.
Dirincikan, total sekolah yang melaksanakan UNBK hari ini berjumlah 18 SMK.
Sebanyak 3 sekolah bergabung ke sekolah lainnya yaitu SMK Diaspora bergabung ke SMKN 2, SMKN 10 ke SMKN 8 dan SMK Paulus bergabung ke SMKN 1.
Guna menyukseskan pelaksanaan UNBK ini, diakui Kadis juga, bahwa sejak awal pihaknya telah membangun koordinasi dengan PT. PLN dan PT. Telkom.
Sehingga saat momen pelaksanaannya, kedua lembaga telah menyiapkan jaringan internet dan listrik.
Bahkan kedua lembaga ini dalam kondisi siaga 1 untuk memantau pelaksanaan UNBK.
“PLN dan Telkom juga ikut memantau di lapangan sebagai wujud tanggung jawab moril yang diberikan kepada Pemerintah,” sambungnya.
Diakuinya pula, sekolah-sekolah yang belum memiliki komputer bukan karena tidak memiliki fasilitas tersebut.
“Namun bantuannya terlambat turun sehingga pada saat verifikasi, mereka sudah terlanjur untuk bergabung di sekolah lain,” akui Kadis.
Sementara itu, Manajer PLN Area Jayapura, John S. Yarangga mengakui pihaknya khusus menangani kesiapan penyediaan pasokan listrik.
“Kami siap 100 persen dan untuk cadangan daya tersedia cukup sekitar 20 Mega di pagi dan siang,” rincinya.
John merincikan, bahwa kemampuan daya PLN di pagi hari sekitar 76 Mega pada pukul 07.00 WIT.
“Kami berharap beban puncak sekitar 50 Mega, sehingga tinggal cadangan sekitar 20 Mega untuk menyuplai khusus mendukung pelaksanaan UNBK. Jadi, intinya kita sudah siap 100 persen,” tandasnya.
Terhadap hal-hal yang berkaitan dengan mengenai jaringan, pihaknya telahah selesaikan sejak satu bulan yang sebelum pelaksanaan UNBK.
“Harapannya, kita semua mendoakan agar tidak ada gangguan saat pelaksanaan UNBK dan bisa berjalan lancar sampai selesai,” tukasnya. (dharapos.com)
Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura, I Wayan Mudiyasa, S.Pd, MM.Pd mengakui pantauan secara umum pelaksanaan UNBK hari ini sangat luar biasa dan menggembirakan serta berjalan lancar.
“Hari ini semua berjalan lancar,” tandasnya disela-sela mendampingi Penjabat Wali Kota saat memantau pelaksanaan UNBK di SMK Negeri 5 Jayapura sekitar pukul 07.15 WIT
Dikatakan Kadis, pelaksanaan UNBK ini akan berlangsung dalam beberapa tahap.
“Hari ini khusus untuk tingkat SMK kemudian menyusul SMA dan SMP,” urainya.
Dirincikan, total sekolah yang melaksanakan UNBK hari ini berjumlah 18 SMK.
Sebanyak 3 sekolah bergabung ke sekolah lainnya yaitu SMK Diaspora bergabung ke SMKN 2, SMKN 10 ke SMKN 8 dan SMK Paulus bergabung ke SMKN 1.
Guna menyukseskan pelaksanaan UNBK ini, diakui Kadis juga, bahwa sejak awal pihaknya telah membangun koordinasi dengan PT. PLN dan PT. Telkom.
Sehingga saat momen pelaksanaannya, kedua lembaga telah menyiapkan jaringan internet dan listrik.
Bahkan kedua lembaga ini dalam kondisi siaga 1 untuk memantau pelaksanaan UNBK.
“PLN dan Telkom juga ikut memantau di lapangan sebagai wujud tanggung jawab moril yang diberikan kepada Pemerintah,” sambungnya.
Diakuinya pula, sekolah-sekolah yang belum memiliki komputer bukan karena tidak memiliki fasilitas tersebut.
“Namun bantuannya terlambat turun sehingga pada saat verifikasi, mereka sudah terlanjur untuk bergabung di sekolah lain,” akui Kadis.
Sementara itu, Manajer PLN Area Jayapura, John S. Yarangga mengakui pihaknya khusus menangani kesiapan penyediaan pasokan listrik.
“Kami siap 100 persen dan untuk cadangan daya tersedia cukup sekitar 20 Mega di pagi dan siang,” rincinya.
John merincikan, bahwa kemampuan daya PLN di pagi hari sekitar 76 Mega pada pukul 07.00 WIT.
“Kami berharap beban puncak sekitar 50 Mega, sehingga tinggal cadangan sekitar 20 Mega untuk menyuplai khusus mendukung pelaksanaan UNBK. Jadi, intinya kita sudah siap 100 persen,” tandasnya.
Terhadap hal-hal yang berkaitan dengan mengenai jaringan, pihaknya telahah selesaikan sejak satu bulan yang sebelum pelaksanaan UNBK.
“Harapannya, kita semua mendoakan agar tidak ada gangguan saat pelaksanaan UNBK dan bisa berjalan lancar sampai selesai,” tukasnya. (dharapos.com)