-->

Profil

Papua Barat dikenal sebagai gerbang barat Tanah Papua yang kaya akan biodiversitas laut dan darat. Wilayah ini dihuni oleh suku-suku Domberai seperti Arfak dan Irarutu, serta memiliki hutan hujan tropis, kawasan konservasi Teluk Cenderawasih, dan garis pantai eksotis di Fakfak dan Kaimana yang menyimpan situs lukisan gua prasejarah.

Papua Barat Daya merupakan provinsi baru yang mencakup kawasan pariwisata dunia seperti Raja Ampat. Didominasi suku Moi, Maya, dan Tehit, wilayah ini adalah titik temu antara budaya pesisir dan daratan, serta memainkan peran strategis dalam pengembangan maritim dan konservasi laut.

Papua merupakan pusat administrasi dan budaya Papua bagian utara, dengan Jayapura sebagai kota paling berkembang. Wilayah ini adalah rumah bagi komunitas Tabi dan Saireri, dan menjadi pusat pendidikan tinggi, pemerintahan, serta jembatan koneksi antara Papua dan Papua Nugini.

Papua Tengah didominasi oleh masyarakat Mee, Moni, dan Kamoro yang tinggal di sekitar pegunungan dan lembah sungai. Provinsi ini memiliki sumber daya alam seperti tambang emas Grasberg di Mimika dan keunikan danau purba serta hutan keramat di pedalaman Paniai.

Papua Pegunungan adalah jantung budaya Pegunungan Tengah yang dihuni suku Dani, Yali, Lani, dan Ngalum. Wamena menjadi pusat budaya dan ekonomi wilayah ini, dikenal karena arsitektur Honai, lembah Baliem yang subur, dan perayaan adat spektakuler seperti Festival Lembah Baliem.

Papua Selatan adalah wilayah rawa-rawa luas dan hutan tropis yang menjadi rumah bagi suku Marind, Asmat, dan Auyu. Merauke sebagai kota terujung timur Indonesia adalah simbol keberagaman dan menjadi pintu masuk ke budaya Anim Ha yang unik, termasuk seni ukir dan rumah adat tiang.

Sandaun (West Sepik) adalah provinsi yang berbatasan langsung dengan Papua Indonesia. Wilayah ini merupakan hutan lebat yang menjadi rumah bagi komunitas pesisir dan pegunungan dengan hubungan budaya lintas batas, serta kaya akan seni ukir dan musik tradisional dari wilayah Telefomin.

East Sepik terkenal karena Sungai Sepik yang menjadi tulang punggung budaya dan ekonomi wilayah tersebut. Suku-suku seperti Iatmul dan Abelam tinggal di rumah panggung tradisional dan menghasilkan ukiran serta topeng ritual yang sangat artistik.

Madang adalah provinsi pesisir yang memadukan keindahan laut, hutan, dan budaya. Kota Madang dikenal karena festival budaya dan terumbu karangnya, sedangkan daerah pegunungan di dalamnya menjadi tempat tinggal masyarakat berbahasa Austronesia dan Trans-Nugini.

Morobe, dengan ibu kota Lae, adalah provinsi industri utama Papua Nugini sekaligus pelabuhan komersial terbesar. Wilayah ini menggabungkan budaya urban dan pedalaman serta memiliki keanekaragaman bahasa dan pertanian pegunungan yang subur.

Western (Fly) adalah provinsi rawa-rawa luas dengan Sungai Fly yang mengalir sampai ke pantai. Suku Gogodala dan lainnya hidup dalam sistem sosial berbasis klan dengan rumah panjang dan transportasi utama menggunakan perahu tradisional.

Gulf merupakan wilayah dataran rendah dan rawa pesisir di selatan PNG. Komunitasnya hidup dari sagu dan ikan, serta mempertahankan tradisi seni tubuh, rumah buaya, dan upacara inisiasi dari generasi ke generasi.

Central mengelilingi ibu kota Port Moresby dan dihuni oleh suku Motu dan Koita. Tradisi Hiri Moale—perjalanan dagang lewat laut menggunakan perahu lakatoi—masih dirayakan, mencerminkan hubungan historis dengan wilayah Teluk dan Laut Arafura.

National Capital District (Port Moresby) adalah pusat pemerintahan dan ekonomi PNG yang multietnis. Sebagai kota modern, ia tetap menyimpan jejak budaya Motu-Koita, serta menjadi panggung nasional festival budaya dan pertunjukan seni.

Oro (Northern) berada di kaki Gunung Lamington dan memiliki sejarah penting dalam Perang Dunia II. Penduduknya dikenal dengan tradisi tato wajah dan budaya kerajinan tangan seperti anyaman serta tari-tarian perang.

Milne Bay terdiri dari ribuan pulau dan atol, serta masyarakat pulau yang hidup dari laut. Mereka terkenal dengan seni navigasi, lagu-lagu rakyat, dan tarian upacara dari suku Trobriand yang telah dikenal di dunia antropologi.

Eastern Highlands adalah provinsi dataran tinggi dengan budaya spektakuler. Suku Asaro dikenal dengan "mud men"-nya, dan kota Goroka menjadi pusat festival budaya tahunan terbesar yang menyatukan berbagai kelompok etnis pegunungan.

Chimbu (Simbu) adalah wilayah pegunungan curam yang sulit diakses, membuat budaya dan bahasa lokal tetap terjaga kuat. Suku-suku di sini hidup mandiri dan menekankan pada hukum adat serta spiritualitas alam.

Jiwaka, sebagai provinsi baru, adalah percampuran budaya Enga dan Western Highlands. Wilayah ini dikenal dengan ladang kopi, lanskap subur, dan budaya klan yang aktif serta upacara kematian yang rumit.

Western Highlands dengan pusatnya di Mount Hagen adalah kota perdagangan penting di dataran tinggi. Wilayah ini dikenal dengan Festival Hagen Show yang menampilkan tari-tarian perang, kostum burung cendrawasih, dan topeng suku.

Enga adalah satu dari sedikit provinsi dengan hampir satu bahasa utama dan sistem sosial yang sangat terstruktur. Tradisi bride price, rumah laki-laki, dan kompetisi seni mumi Enga menjadi bagian penting dari identitas lokal.

Southern Highlands adalah kawasan pegunungan luas yang memiliki banyak situs spiritual dan ritual. Suku-sukunya dikenal akan konflik klan dan peran penting mereka dalam industri gas bumi nasional PNG.

Hela adalah tanah asal suku Huli yang terkenal karena wig upacara dan cat wajah kuning merah khas mereka. Daerah ini adalah pusat ladang gas PNG LNG dan merupakan salah satu wilayah dengan energi adat terkuat.

Manus adalah satu-satunya provinsi kepulauan kecil di utara PNG, terkenal karena budaya kelautannya dan sebagai tempat pengasingan politik masa lalu serta pusat perhatian internasional terkait kebijakan imigrasi Australia.

New Ireland merupakan wilayah adat Malangan, dikenal akan seni ukir dan topeng ritual yang kompleks. Budaya pesisir dan laut tetap kuat di pulau-pulau yang tersebar sepanjang provinsi.

East New Britain adalah rumah bagi suku Tolai dan gunung api aktif Tavurvur. Kokopo dan Rabaul adalah pusat sejarah kolonial dan budaya pesisir yang memadukan kepercayaan lokal dan pengaruh gereja.

West New Britain memiliki hutan tropis lebat dan ladang kelapa sawit besar. Budaya tumbuh di sekitar hutan dan sungai, dengan suku-suku seperti Kove dan Nakanai yang menjaga tradisi mereka di tengah tekanan ekonomi.

Bougainville, wilayah otonom paling timur, memiliki identitas kuat dan sejarah perjuangan kemerdekaan. Wilayah ini dikenal akan tambang Panguna, budaya perang dan perdamaian, serta referendum kemerdekaan yang bersejarah pada 2019.