-->

Pemkot Jayapura Persiapkan Perda Penyelamatan Kawasan Cyclop

KOTA JAYAPURA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura saat ini tengah mempersiapkan rancangan Peraturan Daerah (Perda) yang akan menjadi payung hukum untuk menyelamatkan kawasan Cycloop.

"Pemkab Jayapura sudah punya Perda untuk penanganan Gugusan Cyclop, dan Pemkot Jayapura sedang menyusun Perda untuk penyelamatan Gugusan Cyclop sampai dengan kawasan Angkasa," kata Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano, di Jayapura, Jumat (5/6).

Ia menyatakan, Pemkot Jayapura pun memiliki kewajiban untuk melestarikan Cyclop yang mempunyai nilai sangat besar sebagai penahan air dan sumber daya alam yang cukup besar.

"Kami berada di gugusan Tanah Tabi yang dari Sentani, Jayapura melintasi Pegunungan Cyclop, maka tanggung jawab kita bersama, Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota Jayapura yang berada pas pada gugusan Cyclop, ini harus kita jaga dan amankan," katanya.

Di gugusan Cyclop, kata Mano, ada bibit air yang sangat besar dan hutan lindung yang memberikan oksigen yang sangat besar kepada Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Keerom dan sekitarnyao Oleh karena itu, langkah-langkah konkret perlu segera diambil pihak-pihak terkait.

Masyarakat, ucap Mano, perlu segera diinformasikan mengenai pentingnya peran gugusan Cyclop bagi kelangsungan hidup seluruh masyarakat di sekitar pegunungan tersebut.

"Masyarakat yang ada di kawasan-kawasan Cyclop ini kita harus berikan pencerahan, pembinaan supaya mereka tidak membuka lahan sembarangan," katanya.

Pada dasarnya, terang Mano, pemerintah tidak mempunyai niat untuk menyulitkan masyarakat, hanya mereka perlu tahu aturan yang berlaku sebagai dasar hukum melakukan sesuatu.

"Kami tidak melarang, tapi ada tempat-tempat yang mereka tidak boleh menebang untuk membuka lahan karena di situ ada sumber air besar," ujarnya. [Antara]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah