-->

Buntut Bentrok Suku Kei dan Ayamaru, Seorang Wanita jadi Korban Tembakan

KOTA SORONG – Buntut pembunuhan korban Glen Renmaur di depan Saga, anggota Polsek Sorong Barat diback-up anggota Detasemen C Brimob Polda Papua Barat menghalangi massa suku Kei yang datang menyerang Polsek Sorong Barat, Jumat (28/8) malam menelan 1 korban jiwa di kompleks Surya, Kota Sorong.

Dari pantauan wiyainews.com, pada saat aparat kepolisian dibantu 1 SST Kodim 1704 Sorong memukul mundur massa yang mengamuk itu sempat mengeluarkan tembakan peringatan.

Namun tembakan peringatan itu apakah sudah sesuai SOP kepolisian ataukah tidak tapi membuahkan petaka yang dialami seorang ibu bernama Maya, asal Buton, Sulawesi Tenggara.

Dimana korban,Maya pada saat itu hendak pulang ke rumahnya di Kampung Kei melalui TKP menggunakan motor, kejadian ini membuat geram kelompok suku kei dan langsung membawa korban menuju ke Mapolsek Sorong Barat.

Kapolsek Sorong Barat, AKP Zaini Zainuri menyikapinya dengan membawa korban ke RSUD Kabupaten Sorong untuk dilakukan otopsi agar dianalisa tentang luka yang menghilangkan nyawa ibu rumah tangga itu.

“Korban segera dibawa ke RSUD untuk dilakukan otopsi, apakah luka ini kena peluru atau pisau” teriak Kapolsek Sorong Barat di tengah kerumunan keluarga korban saat meluapkan emosi atas nasib naas yang dialami Maya.

Dari hasil otopsi sementara, korban Maya mengalami luka dibagian leher dekat telingan kanan dengan kedalaman 2 centimeter dan luka lecet di lutut kanan serta kiri.

Karena suami korban tidak berada ditempat sehingga pihak unit otopsi RSUD Kabupaten Sorong belum bisa melakukan otopsi lebih lanjut, menunggu suaminya kembali dari Manokwari, Sabtu (29/8).

Sebelumnya pada Jumat (28/8) sianf terjadi bentrok antara masyarakat Suku Kei dan Suku Ayamaru di kompleks Sorpus, Kota Sorong. Penyerangan yang berbuntut pada masalah hutang seorang warga Ayamaru ini meningkat setelah terjadi perkelahian antara sekelompok warga kedua suku tersebut yang meningkat menjadi masalah masyarakat setempat yang kemudian melakukan penyerangan balik. Terjadilah saling kejar-mengejar antara kedua suku itu.

Nasib naas menimpa korban dalam saling kejar-kejaran itu, korban tidak mampu lari, akhirnya kelompok Ayamaru menyerang Glen Renmaur dengan menganiaya dan membacok leher serta kepala korban kemudian memukul mukanya dengan benda keras dan mulut korban dipukul dengan benda tumpul di depan Saga Mall, kota Sorong.

Akibatnya mengeluarkan darah yang sangat banyak sehingga nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia.

Wartawan media ini mencoba mengkonfirmasi pihak kepolisian namun kembali mendapat jalan buntuh karena Kapolres Sorong kota bersama jajarannya belum mau memberikan keterangan pers terkait masalah ini.

Meski kondisi kamtibmas di Kota Sorong pasca penyerangan kedua suku ini sudah mulai berangsur membaik tapi aparat TNI/Polri masih melakukan pejagaan ketat di Sorpus dan Surya, Kampung Baru dengan menempatkan watercanon di mata jalan kedua TKP ini. [Wiyainews]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah