-->

Emi Enembe Ungkap Gedung Baru Sasana Krida Dibangun tahun 2019

Emi Enembe Ungkap Gedung Baru Sasana Krida Dibangun tahun 2019JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Kepala Biro Umum Setda Provinsi Papua, Emi Enembe, menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mendorong pembangunan gedung baru Sasana Krida Kantor Gubernur Dok II, Kota Jayapura, pada tahun ini, karena gedung yang terbakar pada 2018 lalu tersebut bakal difungsikan sebagai media center saat pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020.

“Kita dorong pembangunan Gedung Sasana Krida pada tahun ini. Sebab akan difungsikan sebagai media center PON,” terang Emi di Jayapura, Senin (17/06/2019).

Menurut ia, Pemprov Papua telah menyiapkan anggaran sekitar Rp50 miliar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 untuk membangun gedung baru tersebut. Oleh karenanya, Dia berharap proses pelelangan dapat segera dilaksanakan. Sehingga pembangunan dapat rampung dalam akhir tahun ini.

“Yang pasti dalam perencanaan anggaran sudah ada namun kita tetap akan berkoordinasi dengan Sekda Papua untuk mendorong pelaksanaan pembangunannya. Mulai dari pelelangan sampai kepada proses pengerjaannya,” terang ia.

Sebelumnya, Asisten Bidang Umum Sekda Papua Elysa Aurimemastikan pembangunan gedung Sasana Krida Kantor Gubernur yang terbakar pada akhir 2018 lalu, kembali dibangun pada tahun ini.

Pembangunan kembali gedung itu, berkenaan dengan ditetapkannya Sasana Krida Kantor Gubernur sebagai media center untuk pelaksanaan (PON XX 2020).

“Kami tak renovasi gedung Sasana Krida tapi membangun  kembali dari nol lagi. Sebab gedung ini akan menjadi tempat media center yang nantinya ditempati oleh para wartawan dan wartawati yang memberitakan pelaksanaan PON di seluruh cabang olahraga,” jelasnya.

Sebelum terbakar, gedung Sasana Krida digunakan untuk kegiatan resmi pemerintahan. Diantaranya, pelantikan kepala daerah, serta rapat maupun pelaksanaan kegiatan sosialisasi dari instansi-instansi.

Ia menyatakan sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran, sebab masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian. Ia pun belum dapat menaksir jumlah kerugian negara akibat musibah kebakaran itu. Namun, satu hal yang pasti bahwa seluruh gedung itu dinyatakan sudah rusak berat sehingg perlu dibangun baru. (DiskominfoPapua)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah