-->

Pemerintah Provinsi Papua Terus Dorong Pemetaan Wilayah Adat

Pemerintah Provinsi Papua Terus Mendorong Pemetaan Wilayah Adat

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi Papua terus mendorong pemerintah pusat untuk melakukan pemetaan wilayah adat di seluruh Kabupaten dan Kota. Hal tersebut dikarenakan kompleksnya permasalahan tanah yang terjadi di seluruh Bumi Cenderawasih.

“Permasalahan tanah di Papua sangat berat karena masing-masing telah mengklaim kepemilikannya. Untuk itu, pemetaan wilayah adat sangatlah penting sehingga harus didorong agar semua mengimplementasikan,” jelas Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Doren Wakerkwa di Jayapura, Selasa (26/01/2021).

Kendati begitu, Sekda Doren mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Jayapura atas upaya melakukan pembinaan terhadap masyarakat adat di wilayahnya.

Dimana Pemerintah Kabupaten Jayapura dalam waktu dekat telah mewacanakan untuk melakukan penandatanganan nota kesepahaman dalam rangka pembinaan masyarakat adat. Sehingga hal tersebut bisa menjadi contoh bagi daerah atau kabupaten dan kota lain di Papua.

“Pemkab Jayapura bersama Kantor Wilayah (Kanwil) Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Papua sudah akan menandatangani nota kesepahaman terkait penanganan masalah tanah, hak ulayat, hutan dan wilayah adat”.

Lanjutnya “Hal ini menunjukkam bagaimana upaya Bupati Jayapura sejauh ini membina masyarakat adat di wilayahnya. Dan ini wajib dicontoh oleh Bupati lainnya di Papua,” imbaunya.

Sebelumnya, Wakil Menteri (Wamen) Kementerian ATR/BPN Surya Tjandra dan rombongan mengunjungi Papua dalam rangka upaya reformasi agraria berkonteks Papua, di Jayapura.(Diskominfopapua)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah