-->

Johny Kamuru Pulangkan 8 Pasien Covid-19 di Sorong Dinyatakan Sembuh

 Johny Kamuru Pulangkan 8 Pasien Covid-19 di Sorong Dinyatakan SembuhSORONG, LELEMUKU.COM - Bupati Sorong Johny Kamuru, secara resmi pulangkan sebanyak delapan pasien Covid-19, yang dinyatakan sembuh, sesuai hasil swab test dua kali berturut-turut negatif.

Pada kesempatan itu, Bupati Johny Kamuru berharap agar setiba di rumah bersama keluarga nanti  untuk senantiasa tetap mengedepankan protokol kesehatan, ujarnya, Rabu (1/7/2020) di kilometer 24 Aimas.

Selain itu, bupati terus mengimbau agar  warga bisa lebih disiplin dalam beraktivitas.

Begitu pula kepada Tim satgas Covid-19 Kabupaten Sorong diimbau tetap semangat dalam bekerja melayani masyarakat di daerah ini.

Sementara itu, Ketua Tim  Satgas Covid-19 Mohammad Said Noer, menyampaikan pihaknya akan melakukan beberapa rapid test,  dan juga swab test untuk memeriksa warga Kabupaten Sorong.

Bahkan pada  beberapa hari  belakangan ini telah dilakukan  sekian kali kami lakukan rapid test di pasar pagi dan sore.

Dalam tes tersebut dilakukan kepada lebih dari 100 orang di setiap lokasi pasar wilayah Aimas, dan hasilnya non reaktif, baik penjual maupun pembeli.

Untuk itu, Said Noer mengharapkan agar Kabupaten Sorong dapat terbebas dari Wabah Covid-19.

Ditambahkan,  selama ini Kabupaten Sorong memiliki 51 kasus Covid-19, di mana ada  43 orang  telah sembuh dan dipulangkan.

Sehingga masih  tersisa 6 orang, yang sekarang ini dikarantina pada beberapa gedung di kompleks perkantoran Pemda kilometer 24 Aimas.

Sedangkan ada satu  bayi yang baru lahir dari orang tua yang positif Covid-19 beberapa waktu lalu,  yang hasil swab test bayi belum diketahui secara pasti. (infopublik)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah