-->

Kemenkumham Papua Ikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

Kemenkumham Papua Ikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Usai melaksanakan upacara bendera bersama seluruh Jajaran Kanwil Kemenkumham Papua bersama satuan kerja, Kepala Divisi Administrasi Hendrik Pagiling, Kepala Divisi Pemasyarakatan Endang L Hardiman, Kepala Divisi Keimigrasian Ian Fidihanto Markos beserta Pejabat Struktural beserta staf di lingkungan kanwil melanjutkan dengan mengikuti Upacara Hari Lahir Pancasila secara vertual di ruang Aula Utama Kanwil Kemenkumham Papua.Kamis (01/6/23). 

Upacara yang dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo, juga dihadiri Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden RI ke-6 Tri Sutrisno, serta diikuti secara virtual oleh seluruh perwakilan dari 34 provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. 

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo selaku inspektur upacara dalam amanatnya mengatakan, Peringatan hari lahir Pancasila harus benar-benar dimanfaatkan untuk mengokohkan nilai-nilai dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara. 

Meskipun Pancasila telah menyatu dalam kehidupan, namun tantangan yang dihadapi tidaklah ringan. Globalisasi dan interaksi antar belahan dunia tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan dan kebersamaan. 

"Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antara pandangan, rivalitas antara nilai-nilai dan rivalitas antar ideologi," jelasnya. 

Lanjut Jokowi, “Pengamalan nilai-nilai Pancasila merupakan perwujudan rasa cinta kepada Tanah Air sehingga dapat membangun bangsa dan negara yang lebih baik. Nilai-nilai Pancasila dapat diamalkan dalam bentuk sederhana, seperti saling menghargai, bekerja sama, dan saling menghormati. Berkat Pancasila dengan nilai-nilai inklusivitas, toleransi dan gotong royong, keberagaman yang ada menjadi berkah yang dirajut dalam identitas nasional Bhinneka Tunggal Ika,” tutur Presiden.


Diharapkan, nilai-nilai Pancasila dapat menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Saat ini bangsa Indonesia telah berhasil melewati masa kritis pandemi COVID-19, hal ini membuktikan kekuatan Pancasila dan kekuatan bangsa Indonesia. 

“Ke depan, kita akan mewujudkan Indonesia emas 2045 dan impian Indonesia 2085, yaitu menjadi bangsa yang memiliki sumber daya manusia yang kecerdasannya mengungguli bangsa-bangsa lain di dunia, menjunjung tinggi pluralisme, berbudaya, religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika, menjadi pusat pendidikan, teknologi, dan peradaban dunia serta masyarakat dan penyelenggara negara yang bebas dari perilaku korupsi”, imbuhnya. 

Kepala Negara juga mengungkapkan bahwa tahun depan kita juga akan menghadapi pesta demokrasi serentak melalui penyelenggaraan pemilihan umum 2024. Ia mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menyukseskan pemilu yang jujur, aman, dan damai. 

“Kita harus menjaga kerukunan dan keutuhan untuk menciptakan suasana yang kondusif sebagai wujud pengamalan nilai-nilai pancasila”, tegasnya. 

“Saya ingin mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama mengaktualisasikan nilai-nilai panbcasila dalam kehidupan keseharian kita. Semoga melalui peringatan hari lahir pancasila tanggal 1 juni 2023 ini dapat lebih meningkatkan kinerja, membuat prestasi, membuat terobosan, dan menumbuhkan pembaharuan di tahun 2023 dan di tahun- tahun yang akan datang”, tutupnya. (Humas Kemenkumham Papua)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel


Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari  Papua Untuk Semua di Grup Telegram Papua Untuk Semua. Klik link https://t.me/PapuaCom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.

Papua Untuk Semua - Jendela Anak Tanah